Dampak budaya organisasi terhadap interaksi sosial anggota himpunan mahasiswa jurusan sosiologi kabinet adhigana parahita tahun 2022

Afghani, Muhammad Thoriq Akbar (2024) Dampak budaya organisasi terhadap interaksi sosial anggota himpunan mahasiswa jurusan sosiologi kabinet adhigana parahita tahun 2022. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (132kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (275kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (291kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (421kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (367kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (467kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (189kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB) | Request a copy

Abstract

Dampak budaya organisasi terhadap interaksi sosial anggota Himpunan Mahasiswa Jurusan Sosiologi Kabinet Adhigana Parahita tahun 2022 menjadi fokus utama dalam penelitian ini. Budaya organisasi mencakup norma, nilai, serta praktik yang dianut oleh anggota, yang secara langsung memengaruhi dinamika interaksi sosial di dalamnya. Pada kabinet tersebut, budaya organisasi yang terbentuk dapat mempengaruhi cara anggota berkomunikasi, bekerja sama, dan membangun hubungan antarindividu dalam konteks akademis dan sosial. Analisis terhadap dampak budaya organisasi ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana struktur sosial dalam himpunan mahasiswa tersebut terbentuk dan berkembang sepanjang tahun 2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana budaya organisasi mempengaruhi pola interaksi sosial antara anggota himpunan mahasiswa, dengan fokus pada aspek-aspek seperti norma-norma yang dianut, nilai-nilai yang dianut, serta tradisi yang dilakukan dalam konteks keanggotaan. Teori jaring laba-laba menjadi pisau analisis yang digunakan dalam penelitian ini karena relevan dengan masalah penelitian yang akan dikaji. Pacanowsky dan Trujillo mengadopsi pendekatan simbollik-interpretatif yang dikemulkakan oleh Clifford Geertz (1973) Budaya organisasi dapat digambarkan sebagai metafola laba-laba yang membuat jaring dengan bentulk dan desain yang rumit, dengan setiap jaring yang dibuat unik. Metode penelitian kualitatif digunakan untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam melalui wawancara mendalam dengan anggota himpunan mahasiswa dan observasi partisipatif terhadap kegiatan-kegiatan mereka. Temuan penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi yang kuat dapat mempengaruhi positif interaksi sosial antara anggota, meningkatkan rasa solidaritas dan identitas kelompok, serta memfasilitasi kolaborasi dan pertukaran ide. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa budaya organisasi dalam Himpunan Mahasiswa Jurusan Sosiologi Kabinet Adhigana Parahita tahun 2022 memiliki dampak yang cukup mencolok terhadap interaksi sosial anggotanya. Budaya organisasi, yang meliputi norma-norma, nilai-nilai, dan praktik-praktik yang dianut, secara fundamental memengaruhi cara anggota berinteraksi satu sama lain. Terdapat bukti yang menunjukkan bahwa nilai-nilai seperti kerjasama, partisipasi aktif dalam diskusi, dan penghargaan terhadap pluralitas pendapat menjadi pendorong utama dalam membentuk hubungan yang harmonis dan produktif di antara anggota. Selain itu, budaya ini juga mendorong terciptanya atmosfer yang inklusif dan mendukung di dalam himpunan, yang berperan penting dalam memperkuat jaringan sosial dan kohesi kelompok.

Actions (login required)

View Item