Peran Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (Senawangi) dalam pelestarian Wayang Indonesia 2001-2018

NurFadilah, Siti (2024) Peran Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (Senawangi) dalam pelestarian Wayang Indonesia 2001-2018. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (25kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (136kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (392kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (335kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (891kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (34kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarsumber.pdf
Restricted to Registered users only

Download (33kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini membahas tentang peran Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (Senawangi) dalam upaya pengusulan pada tahun 2001, penerimaan Penghargaan UNESCO pada tahun 2003, dan pembentukan Teater Wayang Indonesia pada tahun 2008. Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini merumuskan dua masalah utama: pertama, bagaimana profil Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia; kedua, bagaimana peran Senawangi dalam pelestarian wayang di Indonesia pada periode 2001-2018. Tujuan penelitian ini adalah: pertama, untuk menjelaskan profil Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia; kedua, untuk menguraikan upaya Senawangi dalam melestarikan wayang di Indonesia selama periode tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah, yang melibatkan empat tahapan yaitu heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Hasil dari penelitian ini adalah Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia (Senawangi) sebagai organisasi yang berfokus pada pelestarian seni wayang, telah menjalankan berbagai inisiatif penting untuk menjaga keberlanjutan dan relevansi wayang dalam budaya modern. Melalui analisis arsip, dokumen, dan literatur terkait, penelitian ini mengungkap upaya Senawangi dalam mendapatkan pengakuan UNESCO terhadap wayang sebagai Karya Agung Budaya Dunia pada tahun 2003 dan pembentukan Teater Wayang Indonesia pada tahun 2008. Penelitian ini juga mengevaluasi berbagai program dan kegiatan yang dilakukan oleh Senawangi untuk meningkatkan apresiasi dan partisipasi masyarakat terhadap seni wayang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Senawangi berhasil memainkan peran krusial dalam melestarikan wayang, baik melalui inisiatif lokal maupun internasional, serta mendorong inovasi dan kolaborasi yang melibatkan seniman dari berbagai generasi. Temuan ini menegaskan pentingnya kontribusi organisasi seperti Senawangi dalam pelestarian warisan budaya di tengah tantangan globalisasi dan modernisasi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Peran; Senawangi; Wayang; Pelestarian
Subjects: Culture and Institutions
Public Performances
History of Southeast Asia > History of Indonesia
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: Siti Nur Fadilah
Date Deposited: 01 Sep 2024 22:11
Last Modified: 01 Sep 2024 22:11
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/94935

Actions (login required)

View Item View Item