Pengelolaan Instagram @halosumedang_ sebagai bentuk kegiatan digital public relations

Ayuni, Peni Nuril (2024) Pengelolaan Instagram @halosumedang_ sebagai bentuk kegiatan digital public relations. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (59kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (35kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_Daftar Isi.pdf Download (286kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (389kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (375kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (30kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (141kB) | Request a copy

Abstract

Digital public relations pada era digital ini telah menjadi bagian yang melekat dari Praktisi PR pada saat ini, dimana dunia digital yang terus begitu maju dan dunia maya sudah menjadi wadah publik yang begitu masif terutama di media sosial yang memberikan banyak kemudahan dan keleluasaan informasi seperti Instagram. Media sosial Instagram menjadi salah satu media untuk membangun jembatan antar organisasi atau lembaga dengan publiknya dan juga untuk berkomunikasi secara tak terbatas. Humas Prokopim Setda Kabupaten Sumedang turut berpartisipasi dalam langkah Digital public relations ini yakni secara aktif mengelola media sosial Instagram @halosumedang_. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan digital public relations pada media sosial Instagram @halosumedang_ melalui konsep The Circular Model of Some yang dipelopori oleh Regina Luttrell yang terdiri dari membagikan (share), optimalisasi (optimize), mengelola (manage), dan melibatkan (engage). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan paradigma konstruktivistik dengan pendekatan kualitatif secara intepretif. Adapun metode penelitian yang digunakan ialah metode deskriptif dengan Teknik pengumpulan data melalui melalui teknik observasi partisipasi pasif, serta wawancara mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan digital public relations pada media sosial Instagram @halosumedang_ yang dilakukan oleh Humas Prokopim Setda Kabupaten Sumedang memiliki empat tahapan yaitu: 1) Membagikan (Share) yaitu langkah Humas Prokopim Setda Kabupaten Sumedang ikut berpartisipasi menggunakan media sosial untuk bisa terhubung dengan masyarakat guna membangun kepercayaan publik, 2) Optimalisasi (Optimize) yaitu upaya Humas Prokopim Setda Kabupaten Sumedang memaksimalkan penyampaian informasi dengan membuat produksi konten yang proper serta pembentukan suatu karakter, 3) Mengelola (Manage) yaitu Humas Prokopim Setda Kabupaten Sumedang melakukan media monitoring serta memperhatikan interaksi mereka dengan publik, 4) Melibatkan (Engage) yaitu upaya Humas Prokopim Setda Kabupaten Sumedang melibatkan publiknya sebagai bagian dari perencanaan komunikasi melalui media sosial Instagram @halosumedang_. Berdasarkan hasil penelitian, Humas Prokopim Setda Kabupaten Sumedang telah melakukan pengelolaan digital public relations pada media sosial Instagram @halosumedang_ dan bisa menjadi referensi bagi pembaca dan peneliti selanjutnya dalam menerapkan pengelolaan digital public relations pada media sosial. Digital public relations in this digital era has become an inherent part of PR practitioners at this time, where the digital world continues to be so advanced and cyberspace has become such a massive public forum, especially on social media, which provides a lot of convenience and freedom of information, such as TikTok. Digital public relations is very much needed because reaching the audience is now easier and more extensive through various media. TikTok social media is one of the media used to build bridges between organizations or institutions and their publics and to communicate unlimitedly. Public Relations and Protocols also participates in this Digital public relations step, namely actively managing the social media platform Instagram @halosumedang_. This research was conducted using a constructivist paradigm with an interpretive qualitative approach. The research method used is a descriptive method with data collection techniques through passive participatory observation techniques as well as in-depth interviews. This research was conducted using a constructivist paradigm with an interpretive qualitative approach. Collecting data in this study using passive participatory observation techniques as well as in-depth interviews. The results of this study indicate that the management of digital public relations on social media Instagram @halosumedang_ carried out by the Public Relations and Protocols has four stages, namely: 1) Sharing (Share), namely the steps the Public Relations and Protocols participates in using social media to be able to connect with the public in order to build public trust, 2) Optimization (Optimize), namely the efforts of the Public Relations and Protocols to maximize the delivery of information by creating proper content production and building a character, 3) Manage (Manage), namely the Public Relations and Protocols conducts monitoring of the media and pays attention to their interactions with the public; 4) Engage, namely the Public Relations and Protocols efforts to involve the public as part of planning communications through the social media Instagram @halosumedang_. Based on the research results, the Public Relations and Protocols has managed digital public relations on social media via Instagram @halosumedang_ and can be a reference for future readers and researchers in implementing digital public relations management on social media.

Actions (login required)

View Item