Laelasari, Fitri (2024) Pengaruh penerapan media pembelajaran Youtube terhadap peningkatan motivasi belajar dan keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajaran PAI di SMAN 3 Sumedang. Masters thesis, UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG.
|
Text (COVER)
COVER.pdf Download (103kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (190kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (140kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB 1.pdf Download (276kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (325kB) |
||
Text (BAB III)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB) |
||
Text (BAB IV)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (822kB) |
||
Text (BAB V)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (80kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (126kB) |
Abstract
Penerapan media pembelajaran YouTube di SMA Negeri 3 Sumedang dianggap efektif, terutama dalam kondisi pandemi yang memerlukan pembelajaran hybrid. Dari 400 siswa kelas X yang diteliti, 304 siswa (76%) menyukai belajar dengan YouTube karena lebih menarik. Sebelum penggunaan YouTube, motivasi belajar siswa rendah, dengan 320 siswa (80%) tidak tertarik pada pembelajaran konvensional. Selain itu, keterampilan berpikir kritis siswa juga kurang optimal, dengan 368 siswa (92%) tidak pernah mampu meriview atau bertanya tentang topik yang diberikan guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana penggunaan YouTube dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 3 Sumedang memengaruhi motivasi belajar dan keterampilan berpikir kritis siswa. Tujuannya adalah untuk memahami dampak YouTube terhadap proses pembelajaran dan kualitas pendidikan di sekolah tersebut. Kata "media" berasal dari bahasa Latin dan berarti perantara atau pengantar. Media mencakup berbagai bentuk dan saluran untuk menyampaikan pesan atau informasi. Motivasi adalah dorongan internal yang memotivasi seseorang untuk mencapai tujuan dan sangat penting dalam proses pembelajaran. Motivasi membantu siswa mengarahkan dan mempertahankan usaha mereka, meningkatkan hasil belajar. Proses belajar melibatkan perubahan perilaku melalui latihan dan pengalaman, mencakup pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Dengan motivasi yang kuat, siswa cenderung mencapai hasil belajar yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk memahami fenomena sosial melalui pengukuran objektif. Peneliti menerapkan metode kuasi eksperimen dengan desain satu pengukuran pasca perlakuan untuk menilai pengaruh media pembelajaran YouTube terhadap motivasi belajar dan keterampilan berpikir kritis siswa. Desain ini melibatkan kelas eksperimen dan kelas kontrol yang tidak dipilih secara acak, bertujuan untuk mengungkapkan hubungan sebab-akibat. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru dalam pembelajaran sudah cukup baik, namun aktivitas belajar siswa masih perlu ditingkatkan, karena hanya mencapai kategori "cukup." Penggunaan media YouTube dalam pembelajaran PAI lebih efektif dalam meningkatkan motivasi belajar siswa dibandingkan metode konvensional, terutama dalam aspek percaya diri. Namun, YouTube tidak berpengaruh signifikan terhadap keterampilan berpikir kritis siswa, yang kemungkinan dipengaruhi oleh faktor lain. Secara keseluruhan, media YouTube tidak secara signifikan meningkatkan motivasi belajar dan keterampilan berpikir kritis siswa.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Media Pembelajaran YouTube; Motivasi Belajar; Keterampilan Berpikir Kritis; Pendidikan Agama Islam (PAI) |
Subjects: | Islam > Islamic Religious Education |
Divisions: | Pascasarjana Program Magister > Program Studi Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Fitri Laelasari |
Date Deposited: | 24 Sep 2024 08:05 |
Last Modified: | 25 Sep 2024 08:02 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/99245 |
Actions (login required)
View Item |