Upaya meningkatkan kemampuan berfikir kritis siswa menggunakan model ADDIE: Analisys, Dsign, Development, Implementation,And Evaluation pada mata pelajaran IPA kelas V: Penelitian Tindakan Kelas di SDN Sirnagalih Kabupaten Bandung Barat

Nursapitri, Nursapitri (2024) Upaya meningkatkan kemampuan berfikir kritis siswa menggunakan model ADDIE: Analisys, Dsign, Development, Implementation,And Evaluation pada mata pelajaran IPA kelas V: Penelitian Tindakan Kelas di SDN Sirnagalih Kabupaten Bandung Barat. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER SKRIPSI.pdf Download (159kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (145kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (143kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I-UP DIGILIB_SKRIPSI NURSAPITRI.pdf Download (227kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II-UP DIGILIB_SKRIPSI NURSAPITRI.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_BAB III-UP DIGILIB_SKRIPSI NURSAPITRI.pdf Restricted to Registered users only Download (264kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_BAB IV-UP DIGILIB_SKRIPSI NURSAPITRI.pdf Restricted to Registered users only Download (912kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_BAB V-UP DIGILIB_SKRIPSI NURSAPITRI.pdf Restricted to Registered users only Download (109kB) | Request a copy
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (176kB) | Preview

Abstract

Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilaksanakan di SDN Sirnagalih Kabupaten Bandung Barat yaitu Kurangnya kemampuan berfikir kritis siswa terutama pada Pembelajaran IPA. Dengan jumlah 20 siswa yang terdiri dari sepuluh siswa laki-laki dan sepuluh siswa Perempuan, hanya 20% yang nilainya mencapai KKM membuktikan masih banyak siswa yang gagal memahami dan memecahkan masalah dalam berbagai situasi yang berbeda, tidak dapat memecahkan masalah kompleks dengan konsep yang telah siswa pelajari, serta membuat kesimpulan. Tujuan Penelitian ini yaitu untuk mengetahui : 1) mengidentifikasi tingkat keterampilan berfikir kritis siswa dalam pembelajaran IPA sebelum menggunakan model pembelajaran Analisys, Design, Development,Implementation, And Evaluation (ADDIE) pada setiap siklusnya, 2) Memberikan gambaran proses Pembelajaran IPA siswa dengan menggunakan model pembelajaran Analisys, Design, Development, Implementation, And Evaluation (ADDIE) pada setiap siklusnya, 3) Mengetahui peningkatan kemampuan berfikir kritis siswa dalam pembelajaran IPA pasca penerapan model Pembelajaran Analisys, Design, Development, Implementation, And Evaluation (ADDIE) di kelas V pada setiap siklusnya. Tahap perencanaan, Tindakan, observasi, serta refleksi setiap siklusnya merupakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan model Kemmis dan Taggart. Observasi, tes evaluasi, dan dokumentasi digunakan dalam penelitian ini. Berdasarkan temuan Penelitian, rata-rata nilai berpikir kritis siswa prasiklus adalah 58,75 (kurang), dan persentase penyelesaian klasikal siswa adalah 30% (kurang sekali). Aktivitas guru pada Pembelajaran IPA dengan menggunakan model ADDIE siklus I sebesar 73% (cukup), sedangkan aktivitas siswa sebesar 60,71% (cukup). Pada siklus II aktivitas guru sebesar 93,33% (sangat baik) dan aktivitas siswa sebesar 80,82 (baik). Keterampilan berfikir kritis siswa mengalami peningkatan pada setiap siklusnya, hal tersebut terlihat dari tingkat ketuntasan klasikal siklus I sebesar 75% dengan nilai rata-rata 75,25, termasuk dalam kategori baik. Siklus II termasuk pada kategori sangat baik dengan nilai rata-rata 85,75 dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 85%. Dengan demikian penerapan model pembelajaran ADDIE mampumeningkatkan kemampuan berfikir kritis siswa pada pembelajaran IPA kelas V SDN Sirnagalih Kabupaten Bandung Barat.

Actions (login required)

View Item