Ernawati, Ernawati (2019) Komposisi vegetasi pakan monyet ekor panjang ( macaca fascicularis ) di kawasan hutan dengan tujuan khusus (khdtk) Cikampek, Kabupaten Karawang. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (41kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak .pdf Download (22kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi .pdf Download (58kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
4_babI .pdf Download (609kB) | Preview |
|
![[img]](https://digilib.uinsgd.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB II)
5__bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (495kB) |
|
|
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB) |
|
|
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (22kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
Untitled (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) memiliki peranan penting sebagai penyebar biji-bijian alami kehutan. Keberadan primata sangat penting artinya dalam regenerasi hutan tropik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tumbuhan yang dijadikan pakan monyet ekor panjang di KHDTK dan untuk mengetahui komposisi vegetasi yang menjadi sumber pakan Monyet Ekor Panjang di HDTK. Kegiatan ini dilakukan selama 30 hari pada bulan februari 2019. Metode yang digunakan adalah plot vegetasi yaitu dengan membuat plot dari 2×2 untuk semai, 5×5 untuk pancang, 10×10 untuk tiang, dan 20×20 untuk pohon. Hasil pengamatan dapat diketahui yang dijadikan pakan di KHDTK yaitu jambu mede (Anacardium occidentale L), katapang (Terminalia catappa), Baril (Hymenaea courbaril),dan randu (Ceiba. Pentandra). komposisi pakan monyet ekor panjang yang ada di KHDTK pada kerapatan yang paling tinggi yaitu semai 60% dan yang rendah tiang 9 %. Dominansi paling tinggi semai 39,3 dan yang rendah pohon 2,08. Frekuensi paling tinggi semai 78,6 % dan paling rendah pohon 6%. Indeks nilai penting yang paling tinggi semai 80,51 dan paling rendah pohon 8,25. keanekaragaman paling tinggi tiang 1,74 dan paling rendah semai 0,87.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | monyet ekor panjang; KHDTK; komposisi; vegetasi; pakan |
| Subjects: | Animals, Zoology, Wildlifes > Animal Watching |
| Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Biologi |
| Depositing User: | ernawati wati erna |
| Date Deposited: | 09 Jan 2025 06:21 |
| Last Modified: | 09 Jan 2025 06:21 |
| URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/103176 |
Actions (login required)
 |
View Item |
