Pemikiran Ayyatullah Khomeini tentang Al-Faqih dengan Taqyudin An-Nabhani tentang Khilafah perspektif teori perubahan hukum

Nytotama, Dykasakti Azhar (2024) Pemikiran Ayyatullah Khomeini tentang Al-Faqih dengan Taqyudin An-Nabhani tentang Khilafah perspektif teori perubahan hukum. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
COVER-1.pdf

Download (87kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK-2.pdf

Download (22kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI-2.pdf

Download (98kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB 1.pdf

Download (408kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
BAB II-1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (346kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III-1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (150kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV (2).pdf
Restricted to Registered users only

Download (363kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V (1).pdf
Restricted to Registered users only

Download (24kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA-2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (162kB)

Abstract

Kepemimpinan menjadi salah satu hal yang sangat penting dalam suatu negara. Para tokoh memiliki pemikiran yang berbeda-beda terhadap kepemimpinan seperti Ayyatullah Khomeini dengan konsep wilayah al-faqih dan Taqyudin An-Nabhani dengan konsep khilafah. Keduanya memiliki perbedaan yang sangat signifikan sehingga menarik diulas lebih lanjut dari sudut pandang perubahan hukum. Tujuan penelitian ini yaitu untuk 1) untuk mengetahui konsep wilayah al-faqih menurut Ayyatullah Khomeini, 2) untuk mengetahui konsep khilafah menurut Taqyudin An-Nabhani, 3) untuk mengetahui perspektif teori perubahan hukum dalam memandang terhadap dua pemikiran tersebut. Kerangka teori yang digunakan oleh penulis yaitu teori perubahan hukum. Perubahan ocus yang dirumuskan oleh Ibn Al-Qayyim Jarnauziyyah menjelaskan bahwa suatu hukum dapat terus berkembang dan berubah disebabkan karena perubahan waktu, tempat, situasi, dan motif dengan berlandaskan kemaslahatan. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan data sekunder yang dikumpulkan melalui studi pustaka dan dianalisis secara normatif kualitatif. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan 1) Konsep Wilayah al-faqih menurut Ayyatullah Khomeini adalah sistem ini mengamanahkan otoritas tertinggi dalam pemerintahan kepada seorang faqih yang memiliki keahlian dalam ilmu agama dan hukum syariah. 2) Konsep khilafah menurut Taqiyuddin An-Nabhani menjadi satu-satunya sistem pemerintahan yang diakui dalam Islam dan dianggap sebagai kekuatan politik yang praktis dengan tujuan utama melaksanakan hukum Islam secara komprehensif serta mempromosikan dakwah Islam secara global. 3) Perspektif teori perubahan hukum Ibnu Qayyim al-Jauziyah memberikan perspektif yang relevan terhadap kedua pemikiran Wilayah al-faqih maupun khilafah dengan ocus pada kepatuhan terhadap syariah dan pencapaian kemaslahatan bagi umat Muslim.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Khilafah; Wilayah al-Faqih; Perubahan Hukum.
Subjects: Islam
Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Perbandingan Madzhab dan Hukum
Depositing User: Dykasakti Azhar Nytotama
Date Deposited: 07 May 2025 08:47
Last Modified: 07 May 2025 08:47
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/107360

Actions (login required)

View Item View Item