Tinjauan hukum ekonomi syari'ah terhadap mekanisme akad murabahah pada produk pembiayaan BSI Pensiun Berkah di Bank Syariah Indonesia KCP Bandung Citarum

Janah, Nadya Rozathul (2025) Tinjauan hukum ekonomi syari'ah terhadap mekanisme akad murabahah pada produk pembiayaan BSI Pensiun Berkah di Bank Syariah Indonesia KCP Bandung Citarum. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (170kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (200kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PERNYATAAN KARYA SENDIRI) 3_skbebasplagiarism.pdf Download (251kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_daftarisi.pdf Download (196kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_bab1.pdf Download (420kB) | Preview
	Text (BAB II) 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (831kB)
	Text (BAB III) 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (197kB)
	Text (BAB IV) 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (480kB)
	Text (BAB V) 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (140kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (225kB)
	Text (LAMPIRAN) 11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Produk pembiayaan BSI Pensiun Berkah adalah fasilitas penyaluran dana yang ditujukan khusus bagi nasabah pensiun dengan menggunakan akad murabahah dalam pelaksanaannya. Proses akadnya dimulai dari pengajuan permohonan oleh nasabah, lalu bank membeli barang atas nama sendiri secara sah dan bebas riba, kemudian menjualnya kepada nasabah. Namun, dalam praktiknya bank tidak menyerahkan barang secara langsung, melainkan menyerahkan sejumlah uang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme akad murabahah pada produk pembiayaan BSI Pensiun Berkah serta untuk mengetahui tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap mekanisme akad murabahah di Bank Syariah Indonesia KCP Bandung Citarum. Akad murabahah adalah suatu transaksi jual beli pertukaran barang dengan harga yang dilakukan antara penjual dan pembeli. Dalam transaksi ini, harga pokok dan keuntungan penjual harus diberitahukan secara transparan kepada pembeli hingga kedua belah pihak mencapai kesepakatan bersama serta tidak menyalahi prinsip syariah. Objek yang diperjualbelikan ialah barang yang secara syariah bukan barang yang diharamkan dan barang tersebut merupakan hak penuh penjual selama akad belum tercapai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan yuridis empiris. Data yang digunakan terdiri dari sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer diperoleh melalui wawancara langsung yang dilakukan dengan Consumer Sales Executive dan Small Business Advisor di Bank Syariah Indonesia KCP Bandung Citarum. Sementara itu, data sekunder diperoleh dari teknik pengumpulan data yang didapat melalui studi kepustakaan (library research). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mekanisme akad murabahah pada produk pembiayaan BSI Pensiun Berkah di Bank Syariah Indonesia KCP Bandung Citarum dilakukan melalui akad wakalah, yakni bank bukanlah menyerahkan sejumlah uang, melainkan memberi kuasa kepada nasabah untuk membeli barang. Secara umum, mekanisme yang diterapkan telah sesuai dengan KHES dan fatwa DSN-MUI No. 04/DSN-MUI/IV/2000 tentang akad murabahah. Namun, terdapat ketentuan yang belum sepenuhnya selaras dengan KHES dan fatwa tersebut, yaitu akad murabahah dilakukan sebelum nasabah selaku wakil membeli barang yang telah disepakati, sehingga pada saat akad, objek jual beli belum berwujud. Hal ini berpotensi menyebabkan salah satu rukun akad murabahah belum terpenuhi. Selain itu, apabila nasabah melakukan pelunasan utang pembiayaan sebelum jatuh tempo, maka berpotensi mendapatkan potongan harga dari qimah ismiyyah. (harga jual tidak tunai).

Actions (login required)

View Item