Fabrikasi Nanofiber Polivinil Alkohol/Moringa-Oleifera dengan teknik electrospinning dan karakterisasi

Qurbani, Rizka Febriyanti (2025) Fabrikasi Nanofiber Polivinil Alkohol/Moringa-Oleifera dengan teknik electrospinning dan karakterisasi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img] Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (81kB)
[img] Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (85kB)
[img] Text (LEMBAR PERNYATAAN KARYA SENDIRI)
3_skbebasplagiarism.pdf

Download (253kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
4_daftarisi.pdf

Download (227kB)
[img] Text (BAB I)
5_bab1.pdf

Download (145kB)
[img] Text (BAB II)
6_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (526kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
7_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (613kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
8_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (597kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
9_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (65kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (230kB) | Request a copy

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai Fabrikasi dan Karakterisasi Nanofiber Polivinil Alkohol/Moringa oleifera dengan Teknik Electrospinning. Variasi konsentrasi PVA sebesar 11%, 12%, 13%, 14%, dan 15% digunakan dengan penambahan larutan alami dari serbuk Moringa oleifera untuk meningkatkan sifat bioaktif nanofiber. Proses electrospinning dilakukan pada tegangan 10,0 kV selama 90 menit dengan kelembapan 50%, menghasilkan nanofiber dengan struktur serat yang baik. Karakterisasi mikroskop optik dilakukan dalam perbesaran 40x dan 100x pada setiap variasi untuk analisis sebagaimana sebaran antara polimer PVA dan bahan MO dapat optimal dalam nanofiber. Kemudian dipilih dua variasi konsentrasi yaitu PVA 12% dan PVA 15% untuk dilakukan karakterisasi SEM dan EDX guna mengetahui morfologi serta komposisi atom yang ada pada nanofiber. Analisis Gugus Fungsi juga ditambahkan untuk mengetahui interaksi dari senyawa bahan yang digunakan. Pengujian SEM ini dilakukan dalam ukuran perbesaran 10.000. Kemudian pengujian terakhir dilakukan untuk mengetahui sifat hidrofilisitas dari nanofiber PVA/MO. Secara keseluruhan hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi PVA menghasilkan serat yang lebih padat, mengurangi jumlah beads, dan meningkatkan keteraturan distribusi serat. Diameter serat yang diperoleh berkisar antara 219,707 nm hingga 601,627 nm, dengan morfologi terbaik pada PVA 15% yang memiliki sebaran beads lebih merata dan serat lebih seragam. Analisis SEM dan EDX mengonfirmasi komposisi nanofiber yang terdiri dari karbon (C), nitrogen (N), dan oksigen (O), mencerminkan keberadaan polimer PVA serta kandungan bioaktif dari Moringa oleifera. Spektrum FTIR menunjukkan bahwa nanofiber PVA/Moringa oleifera berhasil menggabungkan gugus fungsi dari kedua bahan. Ikatan hidrogen antara PVA dan senyawa fenolik Moringa menjadi interaksi utama yang memperkuat struktur nanofiber. Uji hidrofilisitas menunjukkan bahwa sudut kontak air berkisar antara 47° hingga 64°, mengindikasikan sifat hidrofilik yang baik.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Nanofiber; Electrospinning; Polivinil Alkohol; Moringa oleifera; Karakterisasi;
Subjects: Light, Infrared and Ultraviolet Phenomena
Engineering > Properties of Materials and Nondestructive Testing
Engineering > Composite Materials
Applied Physics > Material Handling Equipment
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Fisika
Depositing User: Rizka Febriyanti Qurbani
Date Deposited: 05 Jun 2025 02:12
Last Modified: 05 Jun 2025 02:12
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/108759

Actions (login required)

View Item View Item