Konsep egalitarian biosfer dalam wisata Teras Gunung Geulis Jatiroke: Analisis teori ekologis Fritjof Capra

Al-Musyarrof, Hafidz Jalaluddin (2025) Konsep egalitarian biosfer dalam wisata Teras Gunung Geulis Jatiroke: Analisis teori ekologis Fritjof Capra. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

	Text (COVER) Cover Skripsi .pdf Download (4MB)
	Text (ABSTRAK) Abstrak (1).pdf Download (4MB)
	Text (KETERANGAN BEBAS PLAGIASI) 1211010044 Hafidz Jalaluddin Al-Musyarrof - Surat Keterangan Lulus Cek Plagiarisme.pdf Download (265kB)
	Text (DAFTAR ISI) Daftar Isi (1).pdf Download (4MB)
	Text (BAB I) Bab I (1).pdf Download (4MB)
	Text (BAB II) Bab II (1).pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text (BAB III) Bab III (1).pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text (BAB IV) Bab IV (1).pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text (BAB V) Bab V (1).pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka .pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text (LAMPIRAN) Lampiran (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Krisis ekologi dewasa ini bukan hanya persoalan teknis tetapi juga mencerminkan krisis spiritual akibat dominasi paradigma mekanistik dan antroposentris dalam memandang alam sehingga diperlukan transformasi menuju paradigma ekologis yang iidingie dan etis sebagaimana digagas oleh Fritjof Capra melalui konsep egalitarian biosfer sebagai paradigma alternatif yang menempatkan seluruh unsur kehidupan baik manusia maupun non-manusia secara setara dalam jaringan kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami konsep egalitarian biosfer Fritjof Capra dan mengidentifikasi bagaimana prinsip-prinsip tersebut tercermin dalam fenomena dalam wisata Teras Gunung Geulis, Jatiroke, Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Adapun fokus kajian mencakup: Mengetahui kondisi geografis wisata teras gunung geulis, menetahui konsep egalitarian biosfer Fritjof Capra, mengetahuifenomena egalitarian biosfer dalam wisata teras gunung geulis, dan mengetahui distingsi antara teori dan realita faktual di lokasi penelitian. Penelitian ini dibangun dari kritik terhadap paradigma Cartesian-Newtonian yang menimbulkan krisis ekologis dan berpindah pada pendekatan sistemik-holistik yang dikembangkan Capra melalui teori egalitarian biosfer dan untuk mengkaji hal tersebut peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis dan desain penelitian fenomenologi. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi yang kemudian dianalisis secara induktif. Dalam penelitian ini peneliti bertindak sebagai iidingient utama dalam menginterpretasi makna, pengalaman, dan narasi ekologis yang muncul di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Wisata Teras Gunung Geulis merepresentasikan praktik wisata berbasis keadilan ekologis yang menggabungkan konservasi alam, edukasi, dan ekonomi lokal secara partisipatif iiding prinsip egalitarian biosfer tersermin dalam nilai-nilai seperti kesetaraan ekologis, spiritualitas lokal, dan penghormatan terhadap alam yang mulai diinternalisasi dalam bentuk inovasi sosial dan budaya. Namun demikian, masih ditemukan kesenjangan antara nilai yang diusung dengan praktik di lapangan terutama terkait pengelolaan limbah dan kesadaran kolektif hanya saja meski belum sepenuhnya utuh namun embrio transformasi ekologis sudah mulai tumbuh sebagai awal menuju perubahan yang lebih mendasar dan berkelanjutan.

Actions (login required)

View Item