Sulaeman, Fajar Hasan (2025) Analisis kinerja transformator daya menggunakan metode Health Index: Studi kasus PT.PLN ULTG Bandung Timur. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (16kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (22kB) | Preview |
|
|
Text (SK BEBAS PLAGIARISM)
3_skbebasplagiarism.pdf Download (167kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
4_daftarisi.pdf Download (39kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
5_bab1.pdf Download (59kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB II)
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (771kB) |
|
![]() |
Text (BAB III)
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) |
|
![]() |
Text (BAB IV)
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (432kB) |
|
![]() |
Text (BAB V)
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (133kB) |
|
![]() |
Text (BAB VI)
10_bab6.pdf Restricted to Registered users only Download (21kB) |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
11_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (257kB) |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
12_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Transformator daya merupakan komponen penting dalam sistem kelistrikan yang rentan mengalami penurunan kinerja seiring waktu akibat faktor usia, kondisi operasional, dan degradasi sistem isolasi. Untuk mengantisipasi kerusakan mendadak, diperlukan metode penilaian yang mampu mengevaluasi kinerja transformator secara menyeluruh. Salah satu metode yang digunakan adalah Health Index (HI). Penelitian ini mengusulkan metode Health Index yang dikembangkan dengan mempertimbangkan tiga parameter utama, yaitu faults factor, oil quality factor, dan paper condition factor, serta menambahkan aspek laju perubahan gas (decreasing rate) untuk meningkatkan akurasi penilaian. Dissolve Gas Analysis (DGA) dilakukan menggunakan metode Duval Pentagon. Penelitian ini diterapkan pada tiga transformator di PT. PLN ULTG Bandung Timur. Metode konvensional menghasilkan nilai HI cenderung tetap, misalnya pada Trafo 2 Gedebage yang secara berurutan mencatat nilai 65,2, 100, dan 100, sedangkan metode baru mencatat variasi lebih realistis yaitu 43,4, 100, dan 100. Pada Trafo 3 Rancaekek, nilai HI metode konvensional tercatat 56,5, 30,4, dan 56,5; sementara metode baru memperlihatkan hasil 89,2, 30,4, dan 89,2. Sementara itu, Trafo 3 Sumedang berdasarkan metode konvensional menunjukkan HI sebesar 30,4, 25, dan 16,3, sedangkan metode baru memberikan hasil 56,5, 25, dan 27,3. Hasil ini menunjukkan bahwa kondisi transformator sangat dipengaruhi oleh pemeliharaan dan penanganan teknis. Dengan demikian, metode Health Index yang menggunakan metode baru terbukti efektif dalam menilai kondisi transformator dan dapat dijadikan acuan dalam program pemeliharaan berbasis kondisi (condition-based maintenance).
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kinerja; transformator daya; Health Index |
Subjects: | Applied Physics |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Teknik Elektro |
Depositing User: | Fajar Hasan Sulaeman |
Date Deposited: | 03 Jul 2025 01:10 |
Last Modified: | 03 Jul 2025 01:10 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/110796 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |