Bintakarisma, Ganissgita Wandasutra (2024) Pelaksanaan autopsi korban kematian tidak wajar tanpa identitas keluarga ditinjau dari prinsip-prinsip hukum pidana: Studi kasus di wilayah Hukum Polda Jawa Barat. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
Naskah Skripsi Ganissgita COVER.pdf Download (72kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
Naskah Skripsi Ganissgita ABSTRAK.pdf Download (23kB) | Preview |
|
|
Text (SURAT PERNYATAAN ORSINILITAS)
Surat Pernyataan Karya Sendiri e-materai.pdf Download (304kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
Naskah Skripsi Ganissgita DAFTAR ISI.pdf Download (50kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
Naskah Skripsi Ganissgita BAB I.pdf Download (517kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB II)
Naskah Skripsi Ganissgita BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (547kB) |
|
![]() |
Text (BAB III)
Naskah Skripsi Ganissgita BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (362kB) |
|
![]() |
Text (BAB IV)
Naskah Skripsi Ganissgita BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (32kB) |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Naskah Skripsi Ganissgita DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (267kB) |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
Naskah Skripsi Ganissgita LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (401kB) |
Abstract
Autopsi merupakan prosedur forensik yang krusial dalam mengungkap penyebab kematian dalam kasus kematian yang mencurigakan. Namun, Permasalahan menjadi kompleks ketika korban tidak memiliki identitas keluarga atau pihak yang dapat memberikan izin autopsi. Pada pelaksanaannya autopsi tetap harus mematuhi prinsip-prinsip hukum pidana untuk menjamin keadilan dan penghormatan terhadap hak asasi manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan autopsi terhadap korban kematian tidak wajar yang tidak memiliki identitas keluarga dari perspektif prinsip-prinsip hukum pidana, mengetahui kedudukan dan dampak hukum pelaksanaan autopsi korban kematian tidak wajar tanpa identitas keluarga dengan studi kasus di wilayah hukum Polda Jawa Barat. Penelitian ini mengkaji kedudukan, dampak hukum dan status hukum dari pelaksanaan autopsi korban kematian tidak wajar tanpa identitas keluarga dan juga mengkaji berbagai prinsip hukum pidana yang relevan yaitu, prinsip interest of public, prinsip interest of justice, prinsip tujuan, prinsip keseimbangan. prinsip informed consent, dan prinsip keabsahan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif analitis dengan pendekatan yuridis empiris melalui studi kasus di wilayah hukum Polda Jawa Barat. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan, analisis dokumen, serta wawancara dengan pihak berwenang terkait. Penelitian ini menggunakan teori kemuliaan manusia, teori penegakan hukum dan teori pembuktian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan autopsi korban kematian tidak wajar tanpa identitas keluarga di Polda Jawa Barat berkedudukan sebagai alat bantuan teknis dalam proses penyelidikan, dan alat bukti di sistem peradilan, pada umumnya Penyidik di wilayah Hukum Polda Jabar telah mematuhi prinsip-prinsip hukum pidana, meskipun terdapat beberapa tantangan dalam penerapan di lapangan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pelaksanaan autopsi dalam kasus kematian tidak wajar tanpa identitas keluarga di Polda Jawa Barat harus dilakukan dengan ketat mematuhi prinsip-prinsip hukum pidana. Hal ini penting untuk memastikan bahwa proses penyelidikan berjalan secara adil, akurat, dan menghormati hak-hak asasi manusia, serta berkontribusi pada penegakan hukum yang efektif dan terpercaya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Autopsi; Kematian Tidak Wajar; Tanpa Identitas Keluarga; Prinsip Hukum Pidana |
Subjects: | Criminal Law |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Ilmu Hukum |
Depositing User: | Ganissgita Wandasutra Bintakarisma |
Date Deposited: | 03 Jul 2025 07:15 |
Last Modified: | 03 Jul 2025 07:15 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/110958 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |