Analisi faktor-faktor penghambat dalam implementasi sertifikasi halal pada pelaku usaha cafe di Kota Bandung

Anna caesar, Helva (2025) Analisi faktor-faktor penghambat dalam implementasi sertifikasi halal pada pelaku usaha cafe di Kota Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_Cover.pdf

Download (290kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf

Download (196kB) | Preview
[img]
Preview
Text (SKBEBASPLAGIARISM)
3_Skbebasplagiarism.pdf

Download (241kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
4_Daftar Isi.pdf

Download (360kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
5_Bab1.pdf

Download (734kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
6_Bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (970kB)
[img] Text (BAB III)
7_Bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (482kB)
[img] Text (BAB IV)
8_Bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (701kB)
[img] Text (BAB V)
9_Bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (243kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_Daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (473kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
11_Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penerapan sertifikasi halal menjadi semakin penting seiring dengan meningkatnya kesadaran konsumen Muslim terhadap kehalalan produk, terutama di sektor makanan dan minuman. Namun, di Kota Bandung, yang merupakan salah satu pusat kuliner dan destinasi wisata, tingkat adopsi sertifikasi halal oleh pelaku usaha café masih rendah. Hal ini menjadi kontradiktif mengingat potensi besar pasar halal di kota tersebut yang didominasi oleh penduduk Muslim serta banyaknya wisatawan domestik yang juga mayoritas Muslim. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi sertifikasi halal pada pelaku usaha café di Kota Bandung, dengan fokus pada perspektif pelaku usaha, faktor-faktor penghambat dari sisi internal dan eksternal, serta peran Lembaga Pemeriksa Halal (LPH). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam terhadap pelaku usaha café di Kota Bandung, serta studi literatur terkait kebijakan dan prosedur sertifikasi halal. Analisis data merujuk pada konsep yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman. Dilakukan dengan menyusun narasi berdasarkan hasil pengamatan, wawancara, dan dokumentasi yang dilakukan di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan internal meliputi kurangnya pemahaman pelaku usaha tentang sertifikasi dan persyaratan yang rumit. Sementara itu, hambatan eksternal mencakup minimnya informasi dan edukasi, sulitnya memenuhi bahan baku halal, dan minimnya kesadaran konsumen. Temuan ini memperkaya pemahaman tentang tantangan implementasi kebijakan halal di sektor UMKM kuliner dan menegaskan perlunya pendekatan kolaboratif antara pemerintah, lembaga sertifikasi, dan pelaku usaha. Meskipun kebijakan sertifikasi halal telah menjadi kewajiban, pelaksanaannya masih menghadapi berbagai kendala struktural dan kultural. Oleh karena itu, dibutuhkan kebijakan yang lebih adaptif, pendampingan teknis yang intensif, serta peningkatan literasi halal bagi pelaku usaha.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: sertifikasi halal; kebijakan halal; faktor penghambat
Subjects: Ethics of Consumption
Islam
Islam > Islam and Economics
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Program Studi Ekonomi Syariah
Depositing User: helva caesar
Date Deposited: 08 Jul 2025 04:02
Last Modified: 08 Jul 2025 04:02
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/111608

Actions (login required)

View Item View Item