larangan sewa menyewa tanah perspektif hadis: Studi kasus di Desa Pungangan Kecamatan Limpung Kabupaten Batang Jawa Tengah

Febriansyah, Ahmad (2025) larangan sewa menyewa tanah perspektif hadis: Studi kasus di Desa Pungangan Kecamatan Limpung Kabupaten Batang Jawa Tengah. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
COVER.pdf

Download (183kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (200kB) | Preview
[img]
Preview
Text (LEMBAR PERNYATAAN)
LEMBAR PERNYATAAN.pdf

Download (150kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf

Download (180kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (437kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (460kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (257kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (639kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (193kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (226kB)
[img] Text
LAMPIRAN Ahmad Febriansyah (1).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (312kB)

Abstract

Pemahaman hadis dengan pendekatan syarah dan fiqih merupakan bagian dari penelitian hadis. Perbandingan syarah hadis larangan menyewakan tanah yang dikorelasikan dengan pendapat ulama madzhab syafi’i baik yang tertulis dalam kitab-kitab maupun penjelasan secara langsung menjadi pedoman dasar dalam menganalisis budaya maro dan mertelu yang ada di Desa Pungangan, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hadis yang membahas larangan menyewakan tanah, kehujjahan dan petunjuk hadis larangan menyewakan tanah, serta mengetahui aplikasi hadis larangan menyewakan tanah di Desa Pungangan, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Dalam proses penelusurannya, penulis meneliti hadis-hadis yang berkaitan dengan larangan menyewakan tanah melalui kitab-kitab induk hadis yang dalam Kutub al-Sittah. Selanjutnya, penulis menelusuri syarah atas hadis-hadis tersebut melalui berbagai kitab syarah hadis. Selanjutnya, penulis mengkaji pandangan fiqih madzhab Syafi’i terkait sewa menyewa tanah, khususnya melalui pendekatan fiqih muamalah. Langkah terakhir dilakukan dengan mengkaji aplikasi hadis-hadis tersebut dalam praktik lokal masyarakat Desa Pungangan, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi pustaka (library reseach) dan analisis induktif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan ulama, tokoh masyarakat dan petani yang ada di Desa Pungangan serta observasi langsung. Selain itu, penelitian ini juga menganalisis perbandingan syarah hadis larangan menyewakan tanah yang dikorelasikan dengan pendapat ulama madzhab syafi’i guna mengetahui mengetahui kesesuaian budaya maro dan mertelu yang diterapkan di Desa Pungangan dengan ketentuan syariat Islam. Hasil penelitian ini menunjukan Hadis larangan menyewakan tanah setelah di takhrij terbagi atas tiga tema. Pertama, hadis larangan menyewakan tanah. Kedua, hadis larangan menyewakan lahan pertanian. Ketiga, hadis larangan menyewakan tanah kecuali dengan emas dan perak. Kitab syarah hadis dan fiqih madzhab syafi’i menjelaskan bahwa maksud dari larangan Nabi Muhammad Saw terhadap sewa tanah adalah melarang menyewakan tanah dengan pembayaran yang tidak memilik kejelasan harga sewa. Tokoh masyarakat dan ulama Desa Pungangan menjelaskan bahwa pada prinsipnya muamalah atau kerjasama harus jelas, termasuk dalam hal sewa menyewa tanah. Mereka memahami hadis larangan menyewakan tanah belaku pada sewa menyewa yang pembayaranya tidak jelas. Pada budaya maro dan mertelu pembayaran sewa menyewa tanah menggunakan sebagian hasil panen yang tidak memiliki kejelasan. Sehingga hal ini bertentangan dengan hadis Nabi Muhammad Saw dan fiqih madzhab syafi’i.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: hadis, takhrij; syarah, fiqih; ijarah; tanah; madzhab Syafi'i; budaya
Subjects: Islam
Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Hadits
Depositing User: Febriansyah Ahmad
Date Deposited: 09 Jul 2025 01:24
Last Modified: 09 Jul 2025 04:02
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/111667

Actions (login required)

View Item View Item