Mikroenkapsulasi probiotik Lactobacillus acidophillus menggunakan penyalut Xanthan gum dengan metode emulsi

Zahara, Syairah Umi (2025) Mikroenkapsulasi probiotik Lactobacillus acidophillus menggunakan penyalut Xanthan gum dengan metode emulsi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text
1_cover.pdf

Download (128kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2_abstrak.pdf

Download (280kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3_pernyataankaryasendiri.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
4_daftarisi.pdf

Download (281kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5_bab1.pdf

Download (294kB) | Preview
[img] Text
6_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (515kB) | Request a copy
[img] Text
7_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (444kB) | Request a copy
[img] Text
8_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (856kB) | Request a copy
[img] Text
9_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (255kB) | Request a copy
[img] Text
10_dapus.pdf
Restricted to Registered users only

Download (278kB) | Request a copy
[img] Text
11_lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Probiotik seperti Lactobacillus acidophilus memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, namun viabilitasnya menurun drastis saat melewati saluran pencernaan karena sensitivitas terhadap kondisi asam dan panas. Untuk mengatasi hal tersebut, dilakukan mikroenkapsulasi menggunakan penyalut xanthan gum melalui metode emulsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dan stabilitas mikroenkapsulasi Lactobacillus acidophilus dengan variasi konsentrasi xanthan gum (0,5%; 0,05%; dan 0,005%). Metode yang digunakan meliputi pembuatan larutan xanthan gum, emulsi dengan minyak kedelai dan Tween 80, pengendapan mikrokapsul dengan CaCl₂, serta pengujian viabilitas dan stabilitas menggunakan metode Total Plate Count sebelum dan sesudah perlakuan larutan simulasi asam lambung (pH 1,2 selama 90 menit). Hasil menunjukkan bahwa konsentrasi xanthan gum 0,5% menghasilkan efisiensi enkapsulasi tertinggi (61%) dan tingkat kelangsungan hidup (% survival) probiotik tertinggi (55,08%) setelah perlakuan asam lambung, dibandingkan konsentrasi 0,05% dengan efisiensi sebesar 48% dan %survival 26,07% serta 0,005% dengan efisiensi sebesar 25% dan %survival 0,0026%. Mikrokapsul yang dihasilkan pada konsentrasi 0,5% menunjukkan morfologi yang seragam dan struktur padat berdasarkan pengamatan mikroskop optik dan SEM. Dengan demikian, xanthan gum pada konsentrasi optimal terbukti efektif sebagai matriks pelindung yang dapat meningkatkan viabilitas dan stabilitas Lactobacillus acidophilus terhadap kondisi ekstrem, dan berpotensi diaplikasikan dalam produk pangan fungsional.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Lactobacillus acidophilus; mikroenkapsulasi; xanthan gum; metode emulsi; viabilitas probiotik
Subjects: Organic Chemistry
Human Physiology > Biochemistry
Pharmacology and Therapeutics
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia
Depositing User: Syairah Umi Zahara
Date Deposited: 17 Jul 2025 01:57
Last Modified: 17 Jul 2025 01:57
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/112681

Actions (login required)

View Item View Item