Implementasi QS Ar-Rum Ayat 41 dalam pengelolaan sampah: Studi kasus di Perusahaan Crapco

Nur'ain, Asma Sabrina (2025) Implementasi QS Ar-Rum Ayat 41 dalam pengelolaan sampah: Studi kasus di Perusahaan Crapco. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (275kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak.pdf Download (553kB) | Preview
Preview	Text 3_skbebasplagiarism.pdf Download (264kB) | Preview
Preview	Text 4_daftarisi.pdf Download (658kB) | Preview
Preview	Text 5_bab1.pdf Download (5MB) | Preview
	Text 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB) | Request a copy
	Text 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (677kB) | Request a copy
	Text 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (17MB) | Request a copy
	Text 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text 10_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text 11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu masalah lingkungan terbesar yang dihadapi dunia saat ini adalah sampah. Pengelolaan sampah yang tidak efektif dapat mencemari ekosistem alam. Masalah sampah ini timbul karena kurangnya kesadaran manusia untuk menanggulangi sampah. Dan dalam QS Ar-Rūm ayat 41 sudah jelas bahwa kerusakan yang terjadi saat ini adalah akibat perbuatan manusia. Sebagai seorang muslim, sudah sepatutnya ayat tersebut dijadikan pedoman dengan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari yaitu dengan mengelola sampah dengan baik, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh perusahaan Crapco melalui berbagai program pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penafsiran QS Ar-Rūm ayat 41 menurut para mufasir. Selain itu mengkaji resepsi pengelola perusahaan Crapco pada ayat tersebut dan bagaimana implementasi dalam pengelolaan sampah oleh perusahaan Crapco. Pendekatan penelitian ini adalah Living Qur’an, sehingga termasuk dalam penelitian lapangan. Adapun Metode penelitian ini adalah studi kasus. Teknik Pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sehingga, data primer penelitian ini adalah resepsi Perusahaan Crapco terhadap QS Ar-Rūm ayat 41 dan data sekunder berupa kitab-kitab tafsir. Setelah itu, data-data tersebut kemudian dianalisis dengan tiga tahapan, yakni reduksi, penyajian data, dan penyimpulan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penafsiran QS Ar-Rūm ayat 41 menurut para mufasir adalah bahwa kerusakan di darat dan laut merupakan akibat dari perbuatan manusia yang merusak ekosistem, seperti terjadinya paceklik dan berhentinya hujan. Ayat ini dipahami sebagai peringatan dari Allah agar manusia merasakan sebagian dampak dari kemaksiatan mereka, dengan tujuan agar mereka kembali ke jalan yang benar. Implementasi ayat ini oleh Crapco diawali dari proses resepsi, menggunakan teori resepsi Jauss. Horizon of expectation Crapco terhadap ayat ini adalah bahwa ayat tersebut merupakan peringatan Allah agar manusia tidak melakukan kerusakan. Peran aktif pembaca (active role reader) ditunjukkan ketika Crapco memahami bahwa akar kerusakan lingkungan terletak pada lemahnya keimanan manusia. Konteks historis dan sosial yang dialami Crapco turut memengaruhi resepsi mereka, yaitu bahwa kerusakan lingkungan merupakan tanggung jawab manusia dan ayat ini menjadi panggilan untuk bertobat melalui perbaikan lingkungan. Interpretation and evaluation Crapco terhadap ayat ini adalah bahwa ia menjadi peringatan dari Allah untuk menjaga bumi dari kerusakan akibat ulah manusia, khususnya dalam membuang dan mengelola sampah. Implementasi dalam praktiknya, QS Ar-Rūm ayat 41 menjadi pijakan moral yang mendasari visi dan misi perusahaan dalam membentuk kesadaran lingkungan masyarakat. Crapco mengimplementasikan ayat ini melalui program kerja berbasis tiga pilar: edukasi, teknologi, dan ekonomi. Edukasi dilakukan secara langsung dan melalui media digital, teknologi diwujudkan dalam aplikasi berbasis social engineering, dan pendekatan ekonomi diimplementasikan melalui sistem insentif berbentuk poin. Ketiga pendekatan ini membentuk ekosistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan sebagai wujud nyata implementasi QS Ar-Rūm ayat 41 dalam konteks sosial dan lingkungan saat ini.

Actions (login required)

View Item