Tanggapan siswa terhadap penggunaan model pembelajaran Double Loop Problem Solving hubungannya dengan motivasi belajar PAI mereka: penelitian pada siswa kelas X SMAN 26 Bandung

Pamungkas, Setyo Aji (2018) Tanggapan siswa terhadap penggunaan model pembelajaran Double Loop Problem Solving hubungannya dengan motivasi belajar PAI mereka: penelitian pada siswa kelas X SMAN 26 Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (83kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (97kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (105kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB 1.pdf Download (200kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (180kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (307kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB) | Request a copy

Abstract

Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di kelas X SMAN 26 Bandung diperoleh informasi bahwa dalam proses pembelajaran guru menggunakan model Double Loop Problem Solving dan mendapatkan tanggapan yang cukup positif. Namun di sisi lain, motivasi belajar siswa masih rendah. Hal tersebut menarik peneliti untuk melakukan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Tanggapan siswa kelas X SMAN 26 Bandung mengenai penggunaan model pembelajaran Double Loop Problem Solving, 2) Motivasi belajar PAI siswa kelas X SMAN 26 Bandung, 3) Tanggapan kelas X SMAN 26 Bandung mengenai penggunaan model pembelajaran Double Loop Problem Solving hubungannya dengan motivasi belajar PAI mereka di sekolah. Penelitian ini berdasarkan pada pemikiran bahwa motivasi belajar siswa dipengaruhi berbagai faktor, salah satunya tanggapan mereka terhadap model pembelajaran yang digunakan, termasuk model Double Loop Problem Solving. Berdasarkan asumsi tersebut. Oleh karena itu, hipotesis yang diajukan adalah terdapat hubungan antara penggunaan model pembelajaran Double Loop Problem Solving dengan motivasi belajar mereka pada mata pelajaran PAI. Metode penelitian yang dipakai adalah metode deskriptif melalui pendekatan analisis kuantitatif. Teknik pengumpulan datanya adalah dengan angket, wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan pendekatan logika untuk data kualitatif dan pendekatan statistik untuk data kuantitatif dengan menempuh analisis parsial per indikator dan analisis korelasioner. Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data diperoleh kesimpulan bahwa 1) Tanggapan siswa terhadap penggunaan model Double Loop Problem Solving termasuk kategori tinggi, berdasarkan hasil rata-rata sebesar 4,36 yang berada pada interval 3,5-4,5. 2) Motivasi belajar PAI siswa termasuk kategori tinggi, berdasarkan hasil rata-rata sebesar 4,41 yang berada pada interval 3,5-4,5. 3) Tanggapan siswa terhadap penggunaan model pembelajaran Double Loop Problem solving hubungannya dengan motivasi belajar PAI siswa memiliki hubungan yang cukup signifikan. Besarnya koefisien korelasi variabel X terhadap Y adalah 0,42 dengan kategori sedang yang berada pada interval 0,400-0,599. Begitupun hasil uji hipotesis menunjukan thitung ≥ ttabel, yakni 2,20 ≥ 2,06. Dengan demikian, Ha diterima dan Ho ditolak. Adapun besarnya pengaruh variabel X terhadap Y adalah 10%. Dengan demikian, masih ada faktor lain yang dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa kelas X IPA 3 SMAN 26 Bandung sebesar 90%.

Actions (login required)

View Item