Makna kata Naba' dalam Al-Qur'an dan strategi penyebaran informasi efektif: Analisis Semantik Ensiklopedik

Fitri, Salsabila Rahmadhani (2025) Makna kata Naba' dalam Al-Qur'an dan strategi penyebaran informasi efektif: Analisis Semantik Ensiklopedik. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (148kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (168kB) | Preview
Preview	Text (SK BEBAS PLAGIARISME) 3_SK BEBAS PLAGIARISME.pdf Download (264kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_DAFTAR ISI.pdf Download (176kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_BAB I.pdf Download (406kB) | Preview
	Text (BAB II) 6_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (432kB)
	Text (BAB III) 7_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (246kB)
	Text (BAB IV) 8_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB V) 9_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (225kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB)

Abstract

Di tengah kemajuan teknologi informasi, manusia kini hidup di era keberlimpahan komunikasi yang memungkinkan arus informasi menyebar tanpa batas, namun juga membawa risiko besar berupa maraknya hoaks, termasuk dalam ranah dakwah Islam. Berita bohong yang kerap kali dipercaya masyarakat dapat menimbulkan mispersepsi dan perpecahan, terutama jika menyangkut isu agama. Dalam konteks ini, makna naba’ yang dalam Al-Qur’an merujuk pada berita yang bernilai, bermanfaat, dan dapat dipercaya menjadi penting untuk dikaji lebih mendalam. Dengan menggunakan pendekatan semantik ensiklopedik, penelitian ini bertujuan untuk menggali makna kata naba’ dalam Al-Qur’an dan merumuskan strategi penyebaran informasi yang efektif, sebagai upaya membendung penyebaran hoaks di tengah masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna dasar dan makna relasional kata naba’ dalam Al-Qur’an berdasarkan pendekatan semantik ensiklopedik serta mengetahui konsep kata naba’ dalam perspektif Al-Qur’an dan implikasinya terhadap strategi penyebaran informasi dakwah yang efektif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan penelitian kepustakaan (library research). Dengan data primer berupa ayat-ayat Al-Qur’an yang mengandung kata naba’ serta derivasinya, dan didukung oleh berbagai sumber kamus seperti Lisanul ‘Arab dan sumber penafsiran seperti tafsir Al-Mishbah dan tafsir Ath-Thabari. Penelitian ini menggunakan pendekatan semantik ensiklopedik, yaitu pendekatan yang menggabungkan metode semantik Al-Qur’an dan metode tafsir maudhu’i. Dengan pendekatan ini, makna kata naba’ dianalisis berdasarkan penggunaannya dalam berbagai konteks dalam Al-Qur’an dan perubahan maknanya pada masa sebelum Al-Qur’an turun sampai dengan saat ini. Hasil penelitian menunjukan bahwa kata naba’ menunjukkan kabar penting yang datang dari luar, bersifat informatif, dan memiliki bobot makna yang dalam. Adapun derivasi kata yang ditemukan dalam Al-Qur’an berkonotasi negatif dan positif, tergantung dengan konteks penggunaannya dalam ayat Al-Qur’an. Kata naba’ dalam Al-Qur’an sering dikaitkan dengan peringatan, pengungkapan amal buruk, kekufuran, penyimpangan akidah, dan ancaman azab. Namun, terdapat pula ayat yang diartikan sebagai kabar penuh hikmah, petunjuk, atau karunia. Implikasi dari makna ini, sangat relevan dengan penyebaran informasi yang efektif, dengan membentuk orientasi hidup yang berbasis pada spiritual dan mendorong terciptanya tatanan sosial yang sehat, salah satunya dengan beretika dalam bermedia sosial.

Actions (login required)

View Item