Afifa, Nida (2025) Peran Collaborative Governance dalam pengelolaan Sungai Citarum: Sinergi pemerintah, komunitas Plastic Guardian dan masyarakat dalam peningkatan kualitas lingkungan di Baleendah Kabupaten Bandung. Sarjana thesis, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text ((COVER))
Cover.pdf Download (287kB) | Preview |
|
|
Text ((ABSTRAK))
Abstrak.pdf Download (301kB) | Preview |
|
|
Text ((SURAT PERNYATAAN))
Surat Pernyataan.pdf Download (316kB) | Preview |
|
|
Text ((DAFTAR ISI))
Daftar Isi.pdf Download (306kB) | Preview |
|
|
Text ((BAB 1))
Bab 1.pdf Download (314kB) | Preview |
|
![]() |
Text ((BAB 2))
Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (409kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text ((BAB 3))
Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text ((BAB 4))
Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text ((BAB 5))
Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text ((DAFTAR PUSTAKA))
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (243kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text ((LAMPIRAN))
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini mengkaji peran collaborative governance dalam pengelolaan Sungai Citarum, dengan fokus pada sinergi antara pemerintah, komunitas Plastic Guardian, dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas lingkungan di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung. Wilayah ini memiliki tingkat pencemaran dan risiko banjir tinggi sehingga memerlukan pendekatan kolaboratif lintas sektor. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Analisis dilakukan dengan kerangka Collaborative Governance dari Emerson, Nabatchi, dan Balogh yang mencakup dinamika kolaborasi, tindakan kolaboratif, serta dampak dan adaptasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, Satgas Citarum Harum, komunitas Plastic Guardian, dan masyarakat masih fluktuatif akibat perubahan struktur kelembagaan dan rendahnya literasi lingkungan. Namun, terdapat indikasi positif berupa meningkatnya kesadaran publik, terbentuknya komunitas peduli sungai, serta munculnya inisiatif baru meski masih terbatas. Kolaborasi ini berdampak pada perubahan perilaku pengelolaan sampah, meski belum signifikan terhadap kualitas air sungai. Dengan demikian, collaborative governance berpotensi menjadi strategi pengelolaan lingkungan yang inklusif dan berkelanjutan, dengan syarat adanya kontinuitas kebijakan, penguatan kapasitas aktor lokal, serta koordinasi lintas sektor yang sistematis
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Collaborative Governance, Plastic Guardian, Pengelolaan Sungai, Pemerintah-Masyarakat, Citarum Harum |
Subjects: | Public Administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | Nida Afifa |
Date Deposited: | 15 Sep 2025 04:28 |
Last Modified: | 15 Sep 2025 04:28 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/119449 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |