Analisis Model Mangsa-pemangsa dalam populasi Katak yang berpenyakit Chytridiomycosis serta Ular sebagai pemangsa dengan kontrol Optimal menggunakan prinsip Maksimum Pontryagin

Fadhilah, Muhammad Hanifan (2025) Analisis Model Mangsa-pemangsa dalam populasi Katak yang berpenyakit Chytridiomycosis serta Ular sebagai pemangsa dengan kontrol Optimal menggunakan prinsip Maksimum Pontryagin. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text
1_cover.pdf

Download (140kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2_abstrak.pdf

Download (358kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3_skbebasplagiarism.pdf

Download (346kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4_daftarisi.pdf

Download (466kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5_bab1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
6_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
7_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy
[img] Text
8_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
9_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (428kB) | Request a copy
[img] Text
10_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
11_lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penyebaran penyakit pada hubungan mangsa-pemangsa memegang pengaruh yang besar terhadap rantai makanan. Dalam skripsi ini, kasus mangsa-pemangsa dikerucutkan pada kasus katak dengan penyakit chytridiomycosis serta ular sebagai pemangsa. Chytridiomycosis merupakan infeksi pada katak yang disebabkan oleh jamur Batrachochytrium dendrobatidis (Bd) yang tumbuh di area lembab. Untuk mencegah penyebaran penyakit, digunakanlah empat langkah pengendalian untuk meminimalisir penyebaran penyakit yaitu translokasi katak rentan menggunakan insulated container ke habitat lain yang tetap mengacu pada habitat akuatik, pengobatan berupa bioaugmentasi, realisasi protokol higienis dengan penerapan sarung tangan, kapas steril, etanol dan sepatu khusus dan pemberian sumber makanan alternatif pada populasi ular seperti hati ayam, kaki bebek, ikan trout dan telur puyuh. Di dalam skripsi ini, digunakan model ekoepidemiologi yang dibagi menjadi lima kompartemen, yaitu katak rentan, katak terinfeksi, katak sembuh, jamur Bd, ular (pemangsa). Dalam penulisan ini, disebutkan bahwa solusi sistem persamaan itu ada, positif, dan terbatas agar model bisa dikatakan layak secara biologis. Titik kesetimbangan sistem persamaan ditentukan dan dihitung. Bentuk linierisasi digunakan untuk menganalisis kestabilan lokal bebas penyakit dan endemik. Pendekatan bilangan reproduksi dasar (Reproduction basic number) digunakan untuk menghitung nilai ambang batas bagi katak yang terinfeksi yang pada titik kesetimbangan bebas penyakit (Disease-free equilibrium). Simulasi numerik dari sistem persamaan bebas penyakit dan endemik akan dianalisis dalam skripsi ini

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Chytridiomycosis; kontrol optimal; jamur Bd; katak; bilangan reproduksi dasar; simulasi numerik.
Subjects: Applied mathematics > Mathematical Optimization
Applied mathematics > Programming Mathematics
Applied mathematics > Special Topics of Applied Mathematics
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Matematika
Depositing User: Muhammad Hanifan Fadhilah
Date Deposited: 18 Sep 2025 02:28
Last Modified: 18 Sep 2025 02:28
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/120517

Actions (login required)

View Item View Item