Perbandingan peningkatan keterampilan berpikir kritis peserta didik melalui model pembelajaran ECIRR dengan Discovery Learning berbantuan PhET: Interactive simulations pada materi termodinamika

Salam, Syifa Isnanda (2025) Perbandingan peningkatan keterampilan berpikir kritis peserta didik melalui model pembelajaran ECIRR dengan Discovery Learning berbantuan PhET: Interactive simulations pada materi termodinamika. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (208kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (241kB) | Preview
Preview	Text (SK BEBAS PLAGIARISM) 3_skbebasplagiarism.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_daftarisi.pdf Download (272kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_bab1.pdf Download (601kB) | Preview
	Text (BAB II) 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (636kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (573kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (747kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (291kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (371kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (18MB) | Request a copy

Abstract

Rendahnya keterampilan berpikir kritis peserta didik dalam pembelajaran menjadi tantang yang perlu segera diatasi. Pembelajaran yang bersifat teacher centered dan kurang melibatkan peserta didik secara aktif seringkali menjadi penyebab kurang berkembangnya keterampilan berpikir kritis. Oleh karena itu, pendekatan pembelajaran yang inovatif dan berbasis teknologi seperti model pembelajaran ECIRR dan discovery learning berbantuan PhET menjadi alternatif yang menjanjikan. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji sejauh mana kedua model tersebut mampu meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik pada materi termodinamika. Metode yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan desain pretest-posttest pada dua kelas eksperimen. Instrumen tes mengacu pada indikator KBK menurut Ennis. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah perbedaan peningkatakn keterampilan berpikir kritis antara peserta didik yang belajar dengan model ECIRR dan discovery learning. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai rata-rata N-Gain pada kelas ECIRR sebesar 0,71 (tinggi) dan kelas discovery learning sebesar 0,56 (sedang). Uji hipotesis menggunakan independent sample t-test memperoleh nilai signifikansi 0,00 (<0,05), sehingga H0 ditolak. Artinya, terdapat perbedaan peningkatan yang signifikan antara kedua model dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis. Temuan ini menunjukkan pentingnya penerapan pembelajaran yang terstruktur, berpusat pada peserta didik, serta didukung teknologi interaktif untuk mendorong kreativitas dalam memahami konsep fisika.

Actions (login required)

View Item