"Pembinaan Kepribadian" warga binaan Lembaga Pemasyarakatan melalui bimbingan kelompok : Studi kasus di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bandung

Rohmat, Algia Septian (2025) "Pembinaan Kepribadian" warga binaan Lembaga Pemasyarakatan melalui bimbingan kelompok : Studi kasus di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
Cover.pdf

Download (172kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf

Download (150kB) | Preview
[img]
Preview
Text (KETERANGAN BEBAS PLAGIARISME)
pllagiarism.pdf

Download (4MB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
Daftar Isi.pdf

Download (169kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (301kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (372kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (192kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (216kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Pembinaan kepribadian merupakan sebuah kegiatan dari pelaksanaan pemasyarakatan yang dilakukan oleh lembaga pemasyarakatan merupakan sebuah proses untuk pembentukan sikap, perilaku serta cara berfikir para warga binaan agar dapat berkembang ke arah yang lebih positif. Proses pembentukan sikap, perilaku dan cara berfikir dibimbing oleh konselor lapas dengan bantuan dari para warga binaan yang mempunyai keterampilan di bidang tertentu. Salah satu tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana pembinaan kepribadian melalui bimbingan kelompok di lembaga pemasyarkatan narkotika kelas IIA Bandung. Teori yang dipakai untuk menjadi sebuah landasan penelitian ini yaitu teori bimbingan kelompok dan pembinaan kepribadian. Pembinaan kepribadian menjelaskan bahwa perubahan perilaku warga binaan dapat dicapai melalui proses yang sistematis dan terstruktur. Sedangkan dengan bimbingan kelompok menekankan pada dinamika kelompok sebagai media untuk menciptakan pemahaman diri, interaksi sosial serta penguatan nilai positif. Kedua teori saling mendukung untuk mencapai tujuan pembinaan secara menyeluruh dan berkelanjutan. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada tujuh kegiatan yang dilaksanakan oleh lapas dalam sebuah bentuk dari pembinaan kepribadian, yaitu pramuka, santri, admisi orientasi, pusat kegiatan belajar masyarakat, kesenian, olahraga, pembinaan berbangsa dan bernegara, dan pembinaan kesadaran hukum. Adapun kondisi obektif warga binaan sebelum mengikuti pembinaan kepribadian, warga binaan cenderung mengalami emosional yang tidak stabil, kurangnya motivasi, kurang percaya diri, mengalami kecemasan, dan keterbatasan individu dalam interaksi sosial. Tetapi setelah mengikuti pembinaan kepribadian, terjadi perkembangan dari keadaan sebelum mengikuti pembinaan tersebut. Menunjukan bahwa pembinaan kepribadian menunjukan hasilnya meskipun tidak signifikan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Pembinaan Kepribadian; Warga Binaan Pemasyarakatan; Bimbingan Kelompok;
Subjects: Social Theology and Interreligious Relations and Attitudes
Social Process > Social Change
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: Algia Septian Rohmat
Date Deposited: 20 Sep 2025 03:51
Last Modified: 20 Sep 2025 03:51
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/120969

Actions (login required)

View Item View Item