Kamalia, Silmi (2025) Konseling kelompok dengan teknik Morning Meeting untuk meningkatkan kepercayaan diri warga binaan pemasyarakatan. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
coverr.pdf Download (69kB) | Preview |
|
|
Text
bebas plagiarisme.pdf Download (119kB) | Preview |
|
|
Text
abstrakk_compressed.pdf Download (85kB) | Preview |
|
|
Text
daftar isii.pdf Download (199kB) | Preview |
|
|
Text
bab 1.pdf Download (208kB) | Preview |
|
![]() |
Text
bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (394kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (97kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
dapus.pdf Restricted to Registered users only Download (121kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (640kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena rendahnya tingkat kepercayaan diri yang dialami oleh sebagian besar warga binaan pemasyarakatan. Kondisi ini terlihat dari sikap mereka yang cenderung menarik diri, merasa minder, malu, dan menghindari komunikasi dengan orang lain, baik dengan sesama warga binaan maupun dengan petugas dan pihak eksternal. Rendahnya kepercayaan diri tersebut berdampak pada kurangnya kemampuan mereka untuk mengembangkan kreativitas, kesulitan dalam mengekspresikan ide atau pendapat, serta kegagalan dalam mengenali dan memanfaatkan potensi diri. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah melalui penerapan konseling kelompok dengan teknik morning meeting, yang dirancang untuk menciptakan suasana positif, mendorong partisipasi aktif, dan membangun rasa percaya diri peserta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) kondisi kepercayaan warga binaan pemasyarakatan, (2) proses pelaksanaan morning meeting untuk meningkatkan kepercayaan diri warga binaan pemasyarakatan, (3) hasil dari program morning meeting untuk meningkatkan kepercayaan diri warga binaan pemasyarakatan. Teori yang di guanakan dalam penelitian ini adalah teori kepercayaan diri dar Carl Rogers dan program morning meeting menggunakan acuan dari Roxann Kriete & Carol Davis Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan paradigma konstruktivisme. Adapun metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif, pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara kepada pihak yang bersangkutan dan mengambil dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah berupa reduksi data, penyajian data dan verifikasi data yang berkaitan dengan Konseling Kelompok dengan Teknik Morning Meeting Untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Warga Binaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan morning meeting secara konsisten mampu memberikan pengaruh positif terhadap peningkatan kepercayaan diri warga binaan. Sebelum mengikuti kegiatan, mayoritas warga binaan cenderung pasif, enggan berbicara di depan orang lain, dan terbatas dalam berinteraksi sosial. Setelah mengikuti program secara berkelanjutan, terlihat peningkatan pada keberanian mengungkapkan pendapat, keterlibatan aktif dalam kegiatan kelompok, serta sikap lebih terbuka dalam menjalin komunikasi. Perubahan ini menunjukkan bahwa morning meeting tidak hanya menjadi sarana untuk melatih keterampilan berbicara di depan umum, tetapi juga membentuk emosional yang positif, meningkatkan rasa memiliki.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Konseling kelompok; morning meeting; kepercayaan diri |
Subjects: | Applied Psychology > Counseling and Interviewing |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Silmi Kamalia Kamalia |
Date Deposited: | 20 Sep 2025 01:33 |
Last Modified: | 20 Sep 2025 01:33 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/120996 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |