Penafsiran mahram perspektif Hasbi Ash-Shiddieqy dalam kitab tafsir An-Nur: Studi intertekstualitas Julia Kristeva

Assegaff, Alya Huriah (2025) Penafsiran mahram perspektif Hasbi Ash-Shiddieqy dalam kitab tafsir An-Nur: Studi intertekstualitas Julia Kristeva. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (162kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak.pdf Download (181kB) | Preview
Preview	Text 3_skbebasplagiarism.pdf Download (264kB) | Preview
Preview	Text 4_daftarisi.pdf Download (180kB) | Preview
Preview	Text 5_bab1.pdf Download (428kB) | Preview
	Text 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (526kB) | Request a copy
	Text 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) | Request a copy
	Text 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (219kB) | Request a copy
	Text 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) | Request a copy

Abstract

Pernikahan dalam hukum Islam diatur dengan ketentuan-ketentuan yang bertujuan untuk melindungi kehormatan serta kesejahteraan keluarga, salah satunya adalah larangan menikah dengan mahram, yaitu orang-orang yang memiliki hubungan darah, persusuan, atau ikatan pernikahan yang tidak diperbolehkan untuk dinikahi. Di Indonesia yang kaya akan keberagaman budaya, pemahaman yang tepat mengenai konsep mahram sangat penting agar tidak terjadi pernikahan yang melanggar syariat maupun norma sosial, sekaligus menjaga keharmonisan keluarga dan masyarakat. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menafsirkan mahram dalam Tafsir An-Nur dengan menggunakan pendekatan teori intertekstualitas julia kristeva serta menelaah konsep mahram kaitannya dengan sosial budaya di Indonesia dalam pandangan Hasbi ash-Shiddieqy. Penelitian ini menggunakan pendekatan intertekstual dengan jenis penelitian kualitatif. Metode yang digunakan yaitu kepustakaan (library research) karena merupakan penelitian yang mengumpulkan data dan informasi lainnya melalui berbagai literatur kepustakaan. Dalam teknik analisis data, penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analisis dengan pendekatan intertekstualitas. Pendekatan ini diterapkan untuk memahami makna suatu produk teks dengan memperhatikan keterkaitan teks tersebut dengan teks-teks yang mendahuluinya (intertekstual). Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan, Hasbi Ash-Shiddieqy dalam menafsirkan ayat-ayat mahram yakni menjelaskan wanita-wanita yang haram dinikahi bersifat selamanya, kecuali dalam kondisi tertentu, seperti kematian atau perceraian. Dalam menafsirkan ayat-ayat mahram, hasbi ash-Shiddieqy banyak mengambil keterangan dari para ulama terdahulunya seperti Rasyid Ridha dalam Tafsir Al-manar, al-Qasimi dalam Tafsir Mahasin al-Ta’wil, Muhammad Mahmud Hijazi dalam at-Tafsirul Wadih, Abu Zayd dalam Tafsir al-Hidayah wa al-irfan, Shahih Bukhari dan Muslim, Dengan demikian dari kesepuluh ayat tersebut, Secara epistemologis, Hasbi-Ash-Shiddieqy menggunakan enam sumber rujukan tafsir dengan model interteks Haplologi (pengurangan), Eksistensi (perbedaan unsur), Ekspansi (Perluasan), Defamilirasi (memperbaiki) dan Modifikasi (pengulangan teks dengan beberapa penyesuaian). Penafsiran ini juga mencerminkan konteks sosial budaya Indonesia, dimana pemahaman tentang mahram sangat penting untuk menjaga keharmonisan dan martabat keluarga. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan ilmu tafsir dan pemahaman hukum keluarga dalam Islam.

Actions (login required)

View Item