Fauziah, Aditiya Putri (2025) Sistem gadai sawah ditinjau dari perspektif hukum ekonomi syariah: Studi kasus Desa Lengkong Jaya Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (248kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (331kB) | Preview |
|
|
Text (BEBAS PLAGIARISM)
3_skbebasplagiarism (1).pdf Download (274kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
4_daftarisi.pdf Download (355kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
5_bab1.pdf Download (745kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB II)
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (802kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB III)
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (405kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB IV)
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (620kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB V)
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (348kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (363kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (266kB) | Request a copy |
Abstract
Gadai memiliki tujuan sosial atau tolong menolong antara sesama manusia, akan tetapi di Desa Lengkong Jaya Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya marhun bin (barang gadai) dimanfaatkan oleh murtahin (penerima gadai), sehingga murtahin mendapatkan keuntungan dari pemanfaatan marhun tersebut. Selain itu tidak ada penegasan dalam penetapan waktu gadai sehingga murtahin akan terus menerus memanfaatkan barang gadai sampai rahin melunasi hutangnya. Hilangnya hak murtahin untuk mengambil pelunasan dari marhun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) Bagaimana praktik gadai sawah yang dilakukan di Desa Lengkong Jaya Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya (2) Bagaimana Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap sistem gadai sawah di Desa Lengkong Jaya Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya. Kerangka pemikiran dalam penelitian ini didasarkkan pada hak dan kewajiban antara rahin (yang menggadaikan) dan murtahin (pemerima gadai). Dalam prakterknya, gadai sawah yang terjadi seharusnya menentukan kapan berakhirnya gadai tersebut agar tidak terjadinya ketidakjelasan,seperti pemanfaatan hasil sawah tanpa batas waktu oleh pemberi pinjaman. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, yang bertujuan untuk mengungkap suatu fakta. Fenomena yang ada di masyarakat Desa Lengkong Jaya Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya yang akan dianalisis menggunakan hukum islam. Hasil penelitian gadai yang diterapkan di Desa Lengkong Jaya memiliki dua tujuan yang berbeda yaitu bisnis dan tolong menolong, oleh karena itu banyak masyarakat yang memberikan pinjaman dengan jaminan, akan tetapi menimbulkan lalainya rahin dalam pembayaran hutang dan adanya keleluasaan dari murtahin dalam pemanfaatan barang jaminan. Dari Hukum Ekonomi Syariah syarat dan rukun gadai sudah sesuai dengan ketentuan syariah. Tetapi dari segi pelaksanaannya tidak sesuai syariah.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | sistem gadai; sawah; hukum ekonomi syariah; muamalah |
Subjects: | Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Muamalah |
Depositing User: | Aditiya Putri Fauziah |
Date Deposited: | 23 Sep 2025 08:08 |
Last Modified: | 23 Sep 2025 08:09 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/121782 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |