Afifah, Tiara Putri (2025) Hubungan antara syukur dan kualitas hidup pada jama'ah majelis taklim Al-Barokah kecamatan Cikancung. Sarjana thesis, Uin Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (310kB) | Preview |
|
|
Text
2_abstrak.pdf Download (399kB) | Preview |
|
|
Text
3_skbebasplagiarism.pdf Download (264kB) | Preview |
|
|
Text
4_daftarisi.pdf Download (307kB) | Preview |
|
|
Text
5_bab1.pdf Download (484kB) | Preview |
|
![]() |
Text
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (796kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (453kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (408kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (304kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (309kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Majelis taklim merupakan tempat untuk mengkaji ilmu agama islam. Dengan ilmu agama yang kuat seharusnya para jemaah pengajian memiliki kualitas hidup yang baik. Namun berbagai masalah seperti masalah ekonomi membuat kualitas hidup para jemaah tidak stabil. Syukur merupakan sikap yang baik untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Syukur diharapkan dapat menjadi salah satu hal yang mampu meningkatkan kualitas hidup. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat syukur dan kualitas hidup para jama’ah Majelis Taklim Al-Barokah Kecamatan Cikancung. Selain itu untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara syukur dan kualitas hidup. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasi. Analisis yang dilakukan pada penelitian ini adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji linearitas, uji korelasi dan uji regresi linear sederhana. Hasil penelitian yang dilakukan kepada 50 orang jama’ah majelis taklim yang merupakan ibu-ibu dengan rentang usia 30-70 tahun. Data yang diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan IBM SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat syukur didominasi oleh kategori tinggi yakni 76% dan tingkat kualitas hidup juga didominasi oleh kategori tinggi yakni 70%. Hasil uji normalitas memperoleh signifikansi sebesar 0,200 dan 0,200. Hasil uji linearitas memperoleh nilai signifikansi sebesar 0,636 > 0,05. Hasil uji korelasi menunjukkan adanya hubungan antara variabel syukur dan kualitas hidup dengan nilai korelasi signifikansi 0,001 < 0, 005. Dari hasil uji korelasi diperoleh nilai sebesar 0,023, yang menunjukkan bahwa syukur dan kualitas hidup memiliki hubungan yang sangat rendah. Hasil uji regresi linear sederhana menunjukkan bahwa variabel syukur (X) berkontribusi sebesar 10,3% terhadap variabel kualitas hidup (Y). Meskipun hasil nya sangat rendah, perhitungan Ho ditolak dan Ha diterima. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya hubungan antara syukur dan kualitas hidup. Dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini terdapat hubungan positif antara syukur dan kualitas hidup, dan itu berarti menunjukkan bahwa semakin tinggi syukur, maka semakin baik pula kualitas hidupnya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jama'ah; Majelis Taklim; Kualitas Hidup; Syukur |
Subjects: | Psychology > Experinmental Research |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi |
Depositing User: | Tiara Putri Afifah |
Date Deposited: | 15 Oct 2025 06:47 |
Last Modified: | 15 Oct 2025 06:47 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/123435 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |