Erada, Rindi Ananda Zulfikar and Huriani, Yeni and Busro, Busro (2024) Constructing Catholic women’s religious identity through Instagram : A study of the @walmajelena account. Khazanah Theologia, 6 (3). pp. 287-309. ISSN 2715-9701
|
Text
Zulfikar-+Layout+Final+-+Copy.pdf Restricted to Registered users only Download (807kB) |
Abstract
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana akun Instagram @walmajelena berfungsi sebagai ruang digital bagi ekspresi religiositas perempuan Katolik serta menelaah bagaimana konten yang dibagikan membentuk perspektif, pemahaman, dan pengalaman spiritual para pengikutnya di ranah digital. Metodologi: Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dalam kerangka sosiologi dan kajian media dengan metode deskriptif–analitis. Data dikumpulkan melalui observasi digital dan analisis konten dan respons dari para pengikut akun. Temuan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa @walmajelena berfungsi sebagai media ekspresi iman yang hangat, reflektif, dan kontekstual bagi perempuan Katolik. Melalui empat tema utama—doa, busana ibadah, identitas Katolik, dan edukasi iman—akun ini membangun ruang spiritual yang dinamis dan partisipatif, relevan dengan kehidupan generasi muda. Interaksi antara pemilik akun dan para pengikutnya mencerminkan proses kolektif pembentukan identitas religius, menjadikan media sosial sebagai arena negosiasi, afirmasi, dan internalisasi nilai-nilai iman yang terus berkembang. Implikasi Penelitian: Temuan ini memperlihatkan bahwa media sosial dapat berfungsi sebagai ruang sakral yang interaktif dan dialogis, yang memberdayakan perempuan Katolik awam untuk mengartikulasikan iman di luar batas institusional. Studi ini menekankan pentingnya literasi digital-teologis dan pendampingan pastoral agar evangelisasi digital tetap berakar secara spiritual sekaligus relevan dengan konteks budaya kontemporer. Orisinalitas/Nilai: Penelitian ini memberikan kontribusi orisinal dengan menerapkan teori konstruksi sosial Berger dan Luckmann untuk menjelaskan bagaimana identitas religius dibentuk secara dinamis melalui interaksi digital. Selain itu, penelitian ini menghadirkan pemahaman baru tentang religiositas digital perempuan, yang memperlihatkan bagaimana narasi iman personal berkembang menjadi ekspresi kolektif identitas Katolik dalam budaya digital Indonesia yang plural.
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | religiositas; Instagram; perempuan Katolik; konstruksi sosial; |
| Subjects: | Christianity > Education, Research Moral Theology Social Interaction, Interpersonal Relations Social Interaction, Interpersonal Relations > Social Interactions between Groups |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi, Studi Agama Agama |
| Depositing User: | Rindi Ananda Zulfikar |
| Date Deposited: | 10 Nov 2025 03:30 |
| Last Modified: | 10 Nov 2025 03:30 |
| URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/125283 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |



