Hukum tarik menarik (Law Of Attraction) dalam perspektif Al-Qur'an

Nur'aulia, Nanda Alfiyah (2025) Hukum tarik menarik (Law Of Attraction) dalam perspektif Al-Qur'an. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (205kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAKSK) 2_abstrak.pdf Download (282kB) | Preview
Preview	Text (SK BEBAS PLAGIARISM) 3_skbebasplagiarism.pdf Download (266kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_daftarisi.pdf Download (398kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_bab1.pdf Download (2MB) | Preview
	Text (BAB II) 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text (BAB III) 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB IV) 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (15MB)
	Text (BAB V) 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (519kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (438kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Hukum Tarik Menarik (Law of Attraction) dalam Perspektif Al-Qur’an” yang bertujuan untuk menganalisis konsep law of attraction dari sudut pandang ajaran Islam, khususnya berdasarkan penafsiran ayat-ayat Al-Qur’an. Fenomena law of attraction yang populer di kalangan masyarakat modern menekankan kekuatan pikiran dan perasaan sebagai energi yang mampu menarik kejadian-kejadian serupa ke dalam kehidupan manusia. Meskipun konsep ini berakar dari pandangan spiritual non-teistik, dalam Islam hal tersebut dapat dikaji kembali dengan menempatkannya dalam kerangka tauhid, yaitu bahwa segala sesuatu terjadi atas kehendak Allah SWT. Pada pencapaian duniawi, tetapi juga sebagai sarana memperkuat keimanan dan ketakwaan. Proses berpikir positif, berdoa, dan berikhtiar yang disertai tawakal menjadikan konsep ini sejalan dengan nilai-nilai Al-Qur’an. Islam mengajarkan keseimbangan antara ikhtiar dan tawakal, serta menegaskan bahwa keberhasilan sejati tidak hanya diukur dari hasil, tetapi juga dari niat dan proses spiritual di baliknya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka (library research) serta menerapkan pendekatan tafsir maudhu’i untuk menghimpun dan menganalisis ayat-ayat yang berkaitan dengan prinsip-prinsip law of attraction, seperti niat, doa, keyakinan, syukur, sabar, dan usaha. Data primer bersumber dari Al-Qur’an, sementara data sekunder meliputi kitab tafsir, buku, jurnal ilmiah, dan karya-karya yang relevan dengan tema penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap indikator law of attraction memiliki relevansi dengan ajaran Islam. Konsep berpikir positif sejalan dengan ajaran husnudzon billah (berprasangka baik kepada Allah), sedangkan visualisasi dan afirmasi positif dapat dipadankan dengan doa yang tulus dan penuh keyakinan. Prinsip syukur dan sabar juga memiliki kedudukan penting dalam menarik rahmat serta menumbuhkan energi spiritual positif. Dengan demikian, konsep law of attraction dapat diterima selama tidak mengesampingkan peran Allah SWT sebagai pengatur seluruh takdir dan hasil usaha manusia.

Actions (login required)

View Item