Alhakim, Muhammad Taufiq (2025) konsep kebahagiaan dalam hadis perspektif filsafat dan tasawuf. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (167kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (234kB) | Preview |
|
|
Text (SUKET BEBAS PLAGIASI)
1181060047 Muhammad Taufiq Al-Hakim - Surat Keterangan Lulus Cek Plagiarisme (1).pdf Download (261kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (196kB) | Preview |
|
|
Text (BAB iI)
4_bab1.pdf Download (203kB) | Preview |
|
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (378kB) | Request a copy |
||
|
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB) | Request a copy |
||
|
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (589kB) | Request a copy |
||
|
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB) | Request a copy |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB) | Request a copy |
Abstract
Kebahagiaan merupakan salah satu tujuan utama kehidupan manusia yang senantiasa dicari sepanjang zaman. Siapapun dan dimanapun tentunya menginginkan kehidupan yang tenang tenteram lahir batin dan senantiasa selalu beruntung dalam menghadapi berbagai situasi kehidupan, inilah mengapa kebahagiaan menjadi tujuan. Namun dalam mencapai kebahagiaan tentu saja setiap orang akan mengalami kesukaran dan kesedihan terlebih dahulu, karena tidak ada satupun hal yang sempurna di dunia ini. Maka kebahagiaan yang hakiki tetap perlu dicari dan diusahakan, tidak didapatkan begitu saja. Dalam Islam, kebahagiaan tidak hanya dipahami sebagai kenikmatan lahiriah, tetapi juga kesejahteraan batin yang berpuncak pada kedekatan dengan Allah Swt. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1) Apa saja hadis tentang kebahagiaan? 2) Bagaimana konsep kebahagiaan dalam hadis menurut pandangan filsafat? 3) Bagaimana konsep kebahagiaan dalam hadis menurut pandangan tasawuf?. Tujuan penelitian ini adalah untuk memaparkan secara rinci mengenai kebahagiaan berdasarkan perspektif hadis filsafat dan tasawuf. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan jenis studi pustaka (library research) dan analisis isi (content analysis). Sumber data primer berasal dari kitab-kitab hadis autentik, sedangkan sumber sekunder mencakup literatur filsafat Islam dan karya-karya tasawuf klasik maupun kontemporer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam perspektif filsafat Islam, kebahagiaan (sa‘ādah) dicapai melalui kesempurnaan akal dan pengamalan nilainilai moral yang selaras dengan fitrah manusia. Sedangkan dalam perspektif tasawuf, kebahagiaan hakiki terletak pada ma‘rifatullah (pengenalan terhadap Allah) dan fana’ fi Allah (melebur dalam kehendak-Nya), yang diperoleh melalui penyucian hati dan pengendalian nafsu. Integrasi kedua perspektif ini mengungkap bahwa kebahagiaan dalam hadis memiliki dimensi rasional sekaligus spiritual, yang saling melengkapi dalam membentuk kesejahteraan lahir-batin. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan kajian hadis tematik dengan pendekatan multidisipliner serta memperkaya pemahaman masyarakat tentang kebahagiaan yang berlandaskan nilai-nilai Islam.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Additional Information: | TIDAK ADA LAMPIRAN |
| Uncontrolled Keywords: | filsafat; kebahagiaan; hadis; tasawuf |
| Subjects: | Al-Hadits dan yang Berkaitan Al-Hadits dan yang Berkaitan > Ilmu Hadits |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Hadits |
| Depositing User: | Muhammad Taufiq Alhakim |
| Date Deposited: | 24 Dec 2025 06:50 |
| Last Modified: | 24 Dec 2025 07:07 |
| URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/126999 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |



