Fungsi Home Industry dalam meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat desa : Studi deskriptif di Desa Cijeungjing Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis

Az-zahra, Sarah (2018) Fungsi Home Industry dalam meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat desa : Studi deskriptif di Desa Cijeungjing Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (13kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (103kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_Daftarisi.pdf Download (111kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_Bab1.pdf Download (147kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_Bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (368kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (467kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_Bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (179kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_Daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (232kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berdasar dari kepedulian dalam meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat desa, dengan menjadikan masyarakat sebagai subyek dalam pembangunan yakni dengan melakukan pembedayaan yang mampu memberikan keterampilan, juga pengetahuan yang bisa mempengaruhi kehidupannya dan kehidupan orang lain. Pemberdayaan yang dilakukan yakni mengembangkan program UMKM yang diharapakan bisa menekan angka pengangguran di Desa Cijeungjing. Salah satu program yang berjalan yakni pengembangan usaha home industry, dimana usaha yang berjalan memerlukan tenaga kerja yang memiliki pengetahuan dan keterampilan pekerja usaha. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi masyarakat sebelum adanya home industry, proses pekembangan dan keberhasilan fungsi home industry dalam meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat Desa Cijeungjing. Serta perubahan yang terjadi setelah berkembangnya usaha mikro, kecil dan menengah menurut masyarakat setempat. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Struktur Fungsional dari Talcot Parson yang menekankan persyaratan fungsional dan mengenai sistem yang dibutuhkan oleh masyarakat agar bisa terus bertahan hidup. Berkaitan dengan teori tersebut melihat home industry sebagai sistem fungsi dalam meningkatkan kualitas masyarakat dengan empat syarat fungsional sebuah sistem.Yakni Adaptation, Goal Attainment, Integration, and Latency (AGIL). Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yang lebih menggambarkan secara objektif mengenai usaha kecil, menengah khususnya mengenai usaha home industry. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi kepada pemilik usaha juga masyarakat Desa Cijeungjing dengan menentukan informan melalui pengambilan sampel dan dengan beberapa pertimbangan tertentu. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa kondisi masyarakat sebelum adanya home industry banyak yang bekerja sebagai pekerja buruh tani bahkan menganggur. Perkembangan usaha home industry mampu menyerap tenaga kerja sehingga menunjukan penurunan angka pengangguran, kemudian dari perkembangan usaha mampu meningkatkan kemampuan masyarkatkan dimana keahlian diasah dan ditingkatkan agar memiliki nilai serta menjadikan masyarakat desa Cijeningjing yang lebih produktif.

Actions (login required)

View Item