Utami, Yunita Esa Putri (2017) At-Taubah: Pesantren Khusus Napi Lapas Cianjur Tahun 2012-2015. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (206kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (197kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (297kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (457kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (690kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (306kB) | Request a copy |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR SUMBER.pdf Download (321kB) | Preview |
Abstract
Seiring kompleksnya kehidupan masyarakat, semakin marak pula tindakan kejahatan yang terjadi sehingga pelaku dijatuhkan hukuman vonis dan menjalankan masa hukuman di Lembaga Pemasyarakatan. Di Lembaga Pemasyarakatan para Narapidana/ Warga Binaan Pemasyarakatan akan mendapatkan pembinaan baik berupa keterampilan maupun kepribadian. Tahun 2012 berdirilah sebuah pesantren sebagai wujud dari pembinaan kepribadian di Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Cianjur. Berdasarkan uraian dari latar belakang tersebut terdapat rumusan masalah sebagai berikut: Pertama, bagaimana latar belakang berdirinya Pesantren Terpadu At-Taubah Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Cianjur tahun 2012-2015?. Kedua Bagaimana perkembangan Pesantren Terpadu At-Taubah Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Cianjur tahun 2012-2015? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang berdirinya Pesantren Terpadu At-Taubah Lemabaga Pemasyarakatan Klas II B Cianjur dan perkembangan Pesantren Terpadu At-Taubah Lemabaga Pemasyarakatan Klas II B Cianjur tahun 2012-2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah, yaitu model penelitian yang mempelajari peristiwa atau kejadian di masa lampau berdasarkan jejak-jejak yang ditinggalkan. Metode tersebut terdiri dari empat tahap, yaitu; heuristik, kritik, interpretasi, historiografi. Berdasarkan penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pertama, berdirinya Pesantren Terpadu At-Taubah Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Cianjur didasarkan pada beberapa faktor, diantaranya tidak efektifnya pembinaan kepribadian yang menggunakan metode ceramah, kekhawatiran dalam melakukan pendekatan terhadap napi dengan cara tindak kekerasan, kegelisahan melihat kesungguhan Dewan Gereja dalam membina Napi non Muslim, kewajiban MUI Kabupaten Cianjur untuk menyempurnakan kewajiban mereka yang berada di dalam Lapas, kesadaran dari WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) yang merasa perlu dan pentingnya pembinaan keagamaan untuk diperbaharui. Berdasarkan hal tersebut terciptalah sebuah ide untuk mendirikan sebuah pesantren di lingkungan Lapas. Sejalan dengan hal itu MUI Kabupaten Cianjur mempunyai pemikiran yang sama, sehingga pesantren tersebut berdiri dengan kerjasama antara pihak Lapas dengan MUI Kabupaten Cianjur. Kedua Perkembangan Pesantren Terpadu At-Taubah Lapas Klas II B Cianjur berkembang dengan pesat dimulai dengan berdirinya Masjid, tersedianya ruang kelas, adanya kegiatan atau acara tahunan, berkurangnya narapidana residivis, dan pesantren tersebut berhasil dalam mendidik napinya, hal tersebut bisa dibuktikan dengan santri yang berprestasi dan alumni yang telah meraih kesuksesan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pesantren; Lapas |
Subjects: | Islam > Islamic Religious Education Islam Umum > Islam dan Ilmu Sosial |
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam |
Depositing User: | Yunita Esa Putri Utami |
Date Deposited: | 21 Sep 2018 07:18 |
Last Modified: | 21 Sep 2018 07:18 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/14017 |
Actions (login required)
View Item |