Vitria, Devi (2018) Perbandingan algoritma klasifikasi K-NN dan naïve bayes pada pengenalan wajah. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (263kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (699kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (761kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (642kB) | Request a copy |
Abstract
Algoritma klasifikasi K-NN dan Naïve Bayes telah banyak digunakan oleh peneliti sebelumnya, dengan berbagai data seperti citra dan teks. Kemudian hasil akurasinya pun berbeda-beda, ada yang menunjukan akurasi terbaik dihasilkan oleh K-NN dan ada juga yang menunjukan hasil akurasi terbaik yaitu Naïve Bayes. Maka tujuan dari penlitian ini hendak membandingkan kinerja algoritma K-NN dan Naïve Bayes untuk diketahui algoritma klasifikasi mana yang lebih cocok dan akurat dalam melakukan klasifikasi atau identifikasi pada kasus yang objeknya wajah. Kemudian untuk menjadi membeda dengan peneliti sebelumnya, akan dilakukan preprocessing (grayscale, image brightness, resize) dan ekstraksi ciri dengan pendekatan metode Principal Component Analysis (PCA). Hasil akhir didapatkan akurasi sebesar 97,74% menggunakan algoritma K-NN dengan jumlah data training 200 citra, data testing 100 citra, dan reduksi pada PCA 20 dimensi pada nilai K yang sudah ditentukan yaitu K=7. Didapatkan pula akurasi sebesar 95,28% menggunakan algoritma Naïve Bayes dengan jumlah data training 200, data testing 100 citra, dan reduksi pada PCA 20 dimensi. Sehingga didapatkan algoritma yang lebih akurat dalam melakukan klasifikasi citra wajah yaitu algoritma K-NN dengan sebesar 97,74%. Hasil akurasi yang diperoleh dipengaruhi diantarnya oleh faktor pencahayaan, jarak dengan kamera, jumlah data training, nilai reduksi pada PCA, dan nilai K pada K-NN.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Python; K-NN; Naïve Bayes; Preprocessing; PCA; Ekstraksi Fitur; |
Subjects: | Special Computer Methods Paleontology, Paleozoology, Paleology > Data Processing Analysis |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Teknik Informatika |
Depositing User: | Devi vitria |
Date Deposited: | 13 Dec 2018 07:39 |
Last Modified: | 13 Dec 2018 07:39 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/17346 |
Actions (login required)
View Item |