Yusup, Deni Kamaludin and Fathonih, H. Ahmad and Burhanuddin, Hamnach (2016) Model pengembangan klinik bantuan hukum universitas. cetakan pertama, 1 (1). Puslitpen LP2M UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Bandung. ISBN 978-602-5823-61-9
|
Text (Full Text)
BUKU KBHU_ISBN.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh temuan awal Tim Peneliti selama tahun 2012-2016 pada Klinik Bantuan Hukum Universitas Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung Indonesia dengan Family Law Assistance Program Faculty of Law Monash University Melbourne Autsralia. Keduanya memiliki banyak persamaan dan perbedaan, termasuk pula kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun yang paling menarik untuk dikaji adalah keduanya telah banyak mem-beri kontribusi kepada masyarakat pencari keadilan dalam mendapatkan pelayanan konsultasi dan bantuan hukum. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsep pengembangan klinik bantuan hukum universitas, model pembelajarannya, peluang dan tantangan yang dihadapi, solusi dan strategi pengembangannya, serta kontribusi klinik bantuan hukum Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung dan Faculty of Law Monash University Melbourne mampu membantu para pencari keadilan (justice seekers) dalam mendapatkan pela¬yanan jasa konsultasi dan bantuan hukum. Kerangka teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori otoritas hukum, teori klinik hukum, dan teori pengembangan klinik bantuan hokum universitas. Penelitian ini menggunakan kombinasi metode kepustakaan (bibliographical research) dan metode deskriptif-empirik (descriptive-empirical research), serta pendekatan komparatif (comparative study). Sumber data primer, sekunder, dan tersier diperoleh dari sejumlah literatur dan data lapangan yang erat kaitannya dengan model pengembangan klinik bantuan hukum universitas pada Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung Indonesia dan Faculty of Law Monash University Melbourne Australia. Teknik pengumpulan data diperoleh dari book review, dokumentasi, observasi, dan wawancara. Analisa data dilakukan secara deduktif dan induktif. Melalui penelitian ini dapat disimpulkan: pertama, pengembangan konsep dan opera¬sional Klinik Bantuan Hukum Universitas dilakukan melalui proses pembe¬lajaran sistematis dan memberikan pelatihan praktis kepada mahasiswa tentang bagaimana menangani perkara-perkara yang diajukan oleh klien; kedua, model pembelajaran Klinik Bantuan Hukum Universitas pada Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung dilaksanakan 1 tahun dengan bobot 4 SKS (2 SKS Perkuliahan dan 2 SKS Praktikum Keahlian). Sedangkan di Faculty of Law Monash University Melbourne Australia dilaksanakan 2 Tahun dengan bobot 18 SKS (6 SKS Perkuliahan dan 12 SKS Praktikum Keahlian); ketiga, kendala utama yang dihadapi adalah masih rendahnya minat dosen dan mahasiswa serta minimnya dukungan pihak universitas atau fakultas, baik dari segi regulasi dan dana maupun supervisi; keempat, strategi pengembangan mencakup: (a) perumusan posisi mata kuliah bantuan hukum ke dalam sistem kurikulum; (b) melaksanakan training personal capacity building; (c) memberikan payung hokum yang jelas; (d) bertukar pengalaman dengan lembaga sejenis; dan (e) kerjasama dengan lembaga terkait; dan kelima, kedua lembaga tersebut telah banyak mem¬berikan kontribusi bagi pengem¬bangan keilmuan hukum di Perguruan Tinggi dan juga memberikan banyak manfaat kepada masyarakat pencari keadilan (justice seekers).
Item Type: | Book |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Klinik Bantuan Hukum Universitas |
Subjects: | Private Law > Domestic Relations, Family Law, Marriage |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Al-Ahwal Al-Syakhshiyah |
Depositing User: | Mr. Deni Kamaludin Yusup |
Date Deposited: | 27 Feb 2019 04:57 |
Last Modified: | 04 Jul 2020 16:39 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/19051 |
Actions (login required)
View Item |