Perbandingan Penggunaan Media Kartun Konsep dan Mind Map untuk Memperbaiki Miskonsepsi pada Submateri Sistem Saraf (Penelitian Deskriptif pada Siswa Kelas XI SMAN 27 Kota Bandung)

Rena Ervira Yuniastuti, Rena (1210206079) (2014) Perbandingan Penggunaan Media Kartun Konsep dan Mind Map untuk Memperbaiki Miskonsepsi pada Submateri Sistem Saraf (Penelitian Deskriptif pada Siswa Kelas XI SMAN 27 Kota Bandung). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (35kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (103kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (113kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) 4_bab1.pdf Download (609kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (840kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (897kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (116kB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah sulitnya siswa dalam memahami suatu konsep. Pemahaman siswa terhadap suatu konsep disebut dengan konsepsi. Siswa yang memiliki konsepsi yang tidak sesuai dengan para ahli disebut dengan miskonsepsi, untuk mengurangi suatu miskonsepsi digunakan pembelajaran dengan menggunakan media kartun konsep dan mind map. Masalah dalam penelitian ini bahwa salah satu tujuan pembelajaran sains adalah agar siswa dapat memahami konsep, aplikasi konsep dan mampu mengaitkan satu konsep dengan konsep yang lainnya. Miskonsepsi merupakan suatu faktor yang dapat menghambat proses pembelajaran dan akan selalu dibawa dalam jangka waktu yang lama. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui perbedaan penurunan miskonsepsi siswa pada submateri sistem saraf manusia antara yang menggunakan media kartun konsep dan mind map. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis. Penelitian ini dilakukan di SMAN 27 Bandung dengan populasi kelas XI IPA yang berjumlah 6 kelas dan diperoleh dua kelas sampel yang digunakan dalam penelitian ini yang diambil dari populasi dengan teknik purposive sampling, yaitu kelas XI IPA 1 dan XI IPA 2. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes diagnostik pilihan ganda yang disertai dengan CRI (Certainty of Response Index), yaitu berupa pretest dan postest, lembar observasi dan angket. Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara penurunan miskonsepsi siswa yang menggunakan media kartun konsep dengan menggunakan media mind map. Penurunan miskonsepsi siswa pada pembelajaran dengan menggunakan media kartun konsep adalah 44,84%, dengan keterlaksanaan guru dan siswa terhadap pembelajaran submateri sistem saraf manusia menggunakan media kartun konsep mengalami peningkatan pada setiap pertemuannya. Respon siswa terhadap pembelajaran dengan menggunakan media kartun konsep memiliki repson positif dengan skor yaitu 3,67 dengan kategori tinggi. Penurunan miskonsepsi siswa pada pembelajaran dengan menggunakan media mind map adalah 42,47%, dengan keterlaksanaan guru dan siswa terhadap pembelajaran submateri sistem saraf manusia menggunakan media mind map mengalami peningkatan pada setiap pertemuannya. Respon siswa terhadap pembelajaran dengan menggunakan media mind map memiliki repson positif dengan skor yaitu 3,05 dengan kategori sedang. Disimpulkan bahwa penurunan miskonsepsi siswa pada submateri sistem saraf manusia yang menggunakan media kartun konsep lebih baik dari penurunan miskonsepsi siswa dengan menggunakan media mind map.

Actions (login required)

View Item