Nursifa, Dhiya Nahliya (2019) Perubahan sosial masyarakat dalam bergotong royong: Penelitian di Perumahan Permata Biru Desa Cinunuk Kabupaten Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung..
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (426kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (296kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (29kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (270kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (300kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (70kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (383kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (27kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (130kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini membahas mengenai Perubahan Sosial Masyarakat dalam Bergotong Royong yang terjalin di Perumahan Permata Biru Desa Cinunuk Kabupaten Bandung yang sudah lama berdiri sekitar tahun 1990 serta hubungan antar warga terjalin dengan erat. Seiring berkembangannya zaman pada saat ini masyarakat mengalami beberapa perubahan khususnya dalam aktivitas bergotong rotong, sehingga ini berpengaruh terhadap hubungan dalam kehidupan bermasyarakat dengan sesama warga. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perubahan sosial, bentuk –bentuk bergotong royong, serta perubahan sosial dalam bergotong royong di Perumahan Permata Biru di Desa Cinunuk Kabupaten Bandung. Penelitian ini menggunakan teori solidaritas yang dikemukakan oleh Emil Durkheim yaitu solidaritas mekanik dan organik, yang mana dalam solidaritas mekanik pembagian kerja rendah, anggota bersifat homogen dalam pembagian kerja, Individualitas rendah dan kesadaran kolektif kuat. Sedangkan solidaritas organik merupakan bentuk solidaritas yang mengikat masyarakat kompleks, yaitu masyarakat yang mengenal pembagian kerja yang rinci dan dipersatukan oleh saling ketergantungan antar bagian dan tingkat individualitas tinggi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan cara mendeskripsikan, menganalisis data, dan mengungkap fenomena-fenomena yang terjadi di lapangan. Data penelitian ini bersumber dari data primer dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Selain itu, sumber data dilengkapi data sekunder berupa referensi buku dan juga literatur yang berkaitan dengan penelitian ini. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah model Miles dan Haberman yang meliputi empat komponen yaitu pengumpulan data, mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa perubahan alih fungsi lahan dari persawahan ke perumahan di Perumahan Permata Biru Desa Cinunuk Kabupaten Bandung berimplikasi pada perubahan sosial masyarakat dalam bergotong royong. Sebelum banyaknya rumah yang dibangun perilaku bergotong masyarakat lebih intensif, sangat antusias dan dilakukan secara tradisional dengan peralatan yang sederhana. Terjalinnya bentuk gotong royong dalam kerja bakti seperti membersihkan gorong-gorong, dan membangun masjid, bidang keagamaan seperti membagi tugas dalam acara hari besar Islam, bidang penanganan musibah sepeti membantu orang yang sedang mengalami kecelakaan dan menjenguk orang yang sakit. Seiring berkembangnya kebutuhan masyarakat, faktor kesibukan, usia bertambah sehingga semangat dalam bergotong royong berkurang.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perubahan Sosial; Gotong Royong; |
Subjects: | Sociology and Anthropology, Society Social Process > Social Change |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | dhiya dhiya nahliya |
Date Deposited: | 21 May 2019 01:29 |
Last Modified: | 21 May 2019 01:29 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/20425 |
Actions (login required)
View Item |