Anomali sosial di kalangan santri: Penelitian di Pondok Pesantren Attaqwa Putri Kelurahan Bahagia Kecamatan Babela Kabupaten Bekasi

Rahmah, Maulida (2019) Anomali sosial di kalangan santri: Penelitian di Pondok Pesantren Attaqwa Putri Kelurahan Bahagia Kecamatan Babela Kabupaten Bekasi. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (159kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (104kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (323kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (359kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (355kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (817kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (118kB) | Request a copy

Abstract

Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan formal berbasis religius dengan santri didik yang menetap didalamnya. Di pondok pesantren santri di hadapkan dengan beberapa peraturan yang harus di taati serta di patuhi. Peraturan yang diterapkan meliputi tata tertib kegiatan akademik maupun kegiatan sehari-hari. Namun tentunya dalam setiap sekolah pasti mempunyai masalah pelanggaran tata tertib seperti yang ada di dalam Pondok Pesantren Attaqwa Putri masih banyaknya santri yang kurang sadar akan pentingnya mentaati nilai, norma serta peraturan yang ada, karena hal itu akan berdampak pada santri yang lainnya serta Pondok Pesantren itu sendiri. Tujuan pokok penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana anomali sosial dikalangan santri Pondok Pesantren Attaqwa Putri Kelurahan Bahagia Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi., Faktor yang melatarbeakingi terjadinya anomali sosial santri Pondok Pesantren Attaqwa Putri Kelurahan Bahagia Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi serta upaya Pondok Pesantren dalam Menanggulangi Anomali Sosial dikalangan santri Pondok Pesantren Attaqwa Putri Kelurahan Bahagia Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Fungsionalisme Struktural dan Disfungsional Robert K. Merton dengan menggunakan konsep Anomi, Anomi terjadi karena adanya ketidakharmonisan antara tujuan budaya denga cara-cara untuk mencapai tujuan budaya tersebut. ada lima tipologi tingkah laku individu untuk menghadapi hal tersebut yaitu: Konformitas, Inovasi, Ritualisme, Pengasingan diri, dan Pembrontakan. Metode yang digunakan dalam penelitian menggunakan metode deskriptif dengan jenis data kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan data primer dan skunder. Teknik pengupulan data yang dilakukan dengan cara observasi, wawancara mendalam dengan informan dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, display data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Lokasi yang dijadikan tempat penelitian yaitu Pondok Pesantren Attaqwa Putri Kelurahan Bahagia Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Bentuk-bentuk anomali sosial yang dilakukan oleh beberapa santri Pondok Pesantren Attaqwa Putri adalah pelanggaran tata tertib pondok pesantren dari pelanggaran ringan, sedang hingga pelanggaran berat seperti tidak mengikuti maupun telat ke sekolah, kursus, berangkat kemasjid, mengikuti pengajian, keluar pesantren tanpa ijin, membawa handphone, mengambil barang yang bukan miliknya dan berhubungan dengan lawan jenis. Faktor yang menyebabkan santri melakukan tindakan anomali sosial dengan melanggar nilai, norma serta peraturan yang ada di Ponodok Pesantren Attaqwa Putri yaitu seperti kurangnya kesadaran diri, ketidakmampuan santri dalam menyesuaikan diri, kurangnya pengendalian diri, adanya ketidak selarasan norma-norma yang berlaku dengan keinginan santri, faktor ekonomi, faktor teman sebaya, menganut nilai dan sub-sub budaya yang menyimpang, dan faktor keluarga. Dan upaya Pondok Pesantren yaitu melakukan pengendalian sosial dan memberikan sanksi baik dari pelanggaran ringan, sedang hingga berat sanksi tersebut diberikan sesuai dengan apa yang dilakukan oleh santri.

Actions (login required)

View Item