Supervisi akademik kepala madrasah tsanawiyah : penelitian di Madrasah Tsanawiyah Negeri Cisewu Kabupaten Garut

Istiqlali, Ahmad Taupik (2017) Supervisi akademik kepala madrasah tsanawiyah : penelitian di Madrasah Tsanawiyah Negeri Cisewu Kabupaten Garut. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (140kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (163kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (237kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (259kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (385kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (424kB)
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (259kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (294kB)

Abstract

Salah satu proses manajerial kepala madrasah yaitu pengawasan. Supervisi akademik merupakan bagian dari pengawasan. Madrasah Tsanawiyah Negeri Cisewu Kabupaten Garut merupakan madrasah yang mempunyai jumlah peserta didik terbanyak di daerah Cisewu, dengan demikian dibutuhkan proses supervisi akademik untuk meningkatkan kompetensi guru agar menunjang pada proses pembelajaran, meningkatkan kualitas pembelajaran dan pencapaian tujuan madrasah maupun tujuan pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) kompetensi kepala madrasah, (2) proses supervisi akademik kepala madrasah, (3) faktor pendukung dan penghambat, dan (4) hasil supervisi akademik di Madrasah Tsanawiyah Negeri Cisewu Kabupaten Garut. Supervisi akademik adalah menilai dan membina guru dalam rangka meningkatkan kualitas proses pembelajaran agar diperoleh hasil belajar peserta didik yang lebih optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, obsservasi, studi dokumentasi, dan menyalin. Sedangkan dalam menganalisis data digunakan penafsiran deskriptif semata-mata dan uji keabsahan data dilakukan dengan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, analisis kasus negative, kecukupan referensi, uraian rinci, triangulasi, pemerikasaan teman sejawat, pengecekan anggota dan auditing. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) kompetensi kepala madrasah di bidang supervisi sudah memenuhi Permendiknas No 13 Tahun 2007, (2) Proses Supervisi akademik yaitu : perencanaan supervisi ditekankan pada supervisi dokumen Rancangan Proses Pembelajaran (RPP), supervisi administrasi guru, dan kunjungan kelas dengan berbagai instrument yang dibuat. Pelaksanaannya dilakukan terjadwal sesuai dengan jadwal tahunan dan semester, teknik supervisi yang dilakukan yaitu teknik pembicaraan individual dan kunjungan kelas, walaupun yang sering dilakukan oleh kepala madrasah adalah pembicaraan individual. Tindak lanjut supervisi belum ditentukan. (3) Faktor penunjang supervisi adalah kecakapan dan keahlian kepala madrasah, lingkungan masyarakat tempat madrasah berada, kondisi dan keadaan guru, jenis dan tingkatan madrasah. dan penghambat supervisi dilihat dari pembiayaan. (4) Hasil dari supervisi akademik yaitu meningkatnya kinerja guru yang memiliki nilai A dari hasil penilaian Rancangan Program Pembelajaran, administrasi guru, dan kunjungan kelas. Serta meningkatnya indikator pencapaian tujuan madrasah. Rekomendasi yang diberikan yaitu diharapkan adanya pelaporan terhadap semua pihak atau stakeholder madrasah yang ada kaitannya dengan hasil supervisi.

Actions (login required)

View Item