Sri, Ayu Lestari (2019) Israiliyyat tentang kisah perintah penyembelihan qurban dalam Tafsir Al-Baidhawi: Analisis Q.S. Ash-Shaaffat 99-113. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (262kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (447kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (437kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (512kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (526kB) | Request a copy |
Abstract
Israiliyyat merupakan kisah yang bersumber dari musuh-musuh Islam, baik orang Yahudi maupun Nasrani. Dalam periwayatannya kadangkala bersebrangan dengan hukum agama Islam. Oleh sebab itu, Ibn Taimiyah meneliti dan mengklasifikasikan riwayat israiliyyat menjadi tiga bentuk, diterima, ditolak dan didiamkan. Adapun pembagiannya dilihat dari segi sanad dan matan. Dalam kajian ini, kitab tafsir Al-Baidhawi tidak terlepas dari israiliyyat. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji riwayat israiliyyat yang ada dalam kitab tafsir Al-Baidhawi yang dikhususkan pada kisah perintah penyembelihan qurban (Q.S. Ash-Shaaffat ayat 99-113) yang berkenaan dengan putra Nabi Ibrahim yang disembelih. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui pendekatan tinjauan pustaka (book survey). Sumber data yang digunakan meliputi pendekatan tafsir Al-Baidhawi yang menjadi sumber primer, dan sumber sekundernya ialah kitab-kitab terdahulu beserta karya tulis lainnya yang berkaitan dengan pembahasan (skripsi, artikel, buku, serta karya tulis lainnya). Berdasarkan analisa data yang dilakukan, israiliyyat pada kisah perintah penyembelihan qurban di Q.S. Ash-Shaaffat: 99-113 dalam tafsir Anwar at-Tanzil wa Asr At-Ta wil karya Al-Baidhawi dengan landasan teori dari Ibn Taimiyah terdapat dua bentuk Kedua bentuk ini adalah yang ditolak dan diterima, riwayat yang ditolak mengatakan bahwa putra Nabi Ibrahim yang disembelih merupakan Nabi Ishaq, sedangakan riwayat yang diterima mengatakan bahwa putra Nabi Ibrahim yang disembelih adalah Nabi Ismail. Keduanya terdapat dalam kisah yang sama, akan tetapi isi keseluruhan yang terdapat dalam kitab tafsir ini adalah membenarkan riwayat tang diterima, karena Al-Baidhawi memasukkan riwayat yang ditolak adalah sebagai perbandingan riwayat yang sahih dan yang dhaif.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Israiliyyat; Kisah; Tafsir; Qurban |
Subjects: | Gospel and Acts Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | ayu lestari sri |
Date Deposited: | 29 Oct 2019 02:15 |
Last Modified: | 29 Oct 2019 02:15 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/26223 |
Actions (login required)
View Item |