Alvan A.F, Muhammad (2018) Kesadaran moralitas santri dalam Dunia Virtual: studi kasus terhadap santri Pesantren Persatuan Islam 84 Ciganitri Tingkat Tsanawiyah dan Aliyah. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (1_COVER)
1_COVER.pdf Download (132kB) | Preview |
|
|
Text (2_ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (67kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (130kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_I BAB.pdf Download (393kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_II BAB.pdf Restricted to Registered users only Download (385kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_III BAB.pdf Restricted to Registered users only Download (314kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_IV BAB.pdf Restricted to Registered users only Download (76kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB) | Request a copy |
Abstract
Di zaman milenial ini, keberadaan dunia Virtual tidak dapat dihindari, dunia Virtual telah menjadi bagian dari kehidupan manusia saat ini. Dunia yang membagi keberadaan manusia menjadi dua yaitu dunia yang nyata dan dunia buatan yang menjadi nyata. Moralitas menjadi tolak ukur manusia dalam menentukan langkah hidupnya baik secara individu maupun kelompok. Tidak hanya dalam dunia nyata melainkan dunia Virtual pun moralitas akan selalu ada karena pedoman dalam bertingkah laku bagi manusia. Sering kali dunia buatan (dunia Virtual) membuat keberadaan akhlak (moralitas) menjadi hal kesekian yang luput dari aktualisasi kehidupan. Tujuan dilakukannya penelitian antara lain untuk mengetahui penyebab hilangnya kontrol kesadaran moralitas Santri Pesantren Persatuan Islam 84 Ciganitri dalam dunia virtual sebagai individu yang hidup di dunia Virtual dan nyata. Pendekatan yang digunakan antara lain pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi, teknik pengumpulan data antara lain dengan observasi, wawancara, analisa serta mendokumentasikannya. Teori yang digunakan untuk menganalisa hasil penelitian antara lain teori moral Buya Hamka (Prof Hamka), serta teori kesadaran Rezza A. A Wattimena. Teori moral Prof Hamka yang memadukan antara intuisi dan akal mendasar kepada Alquran dan Assunnah sebagai pondasi awal untuk mengerti tata cara bertingkah laku, serta akal yang menunjang manusia untuk mempunyai kontrol dengan memikirkan terlebih dahulu apa yang akan ia kerjakan. Teori kesadaran Rezza memberikan dua gambaran kesadaran, yaitu secara indrewai dan sunyata yang artinya kesadaran murni, yang memperlihatkan kesadaran manusia dalam hal pikiran dan indrawinya saja serta kesadaran manusia yang murni muncul dalam dirinya, terukur dari kedamaian, kebebasan, kejernihan berfikir dan ketidak takutan akan suatu hal. Hasil penelitian menghasilkan dua pandangan kesadaran moralitas, diantaranya; pertama, santri yang memahami moralitas sebagai akhlak dan adab, dimana mereka mengerti akan penting nya penerapan moral yang harus direalisasikan dan terpancar dimanapun dan kapanpun, kendati demikian acap kali adanya keterlenaan dalam dunia virtual membuat mereka tidak menerapkan prinsip moral yang seharusnya. Kedua, santri yang tidak paham dengan makna moralitas sehingga penerapan dalam dunia virtual acap kali terbawa hanyut akan tetapi dalam dunia nyata, santri menerapkan aspek-aspek akhlak dan adab yang baik sebagai pedoman hidup tetapi mereka tidak mengetahui makna moralitas itu sendiri. Kontrol yang diharapkan ada selalu terlena dengan keberadaan dunia buatan ini karena kenyamanan dan kenyataan yang dibuat melebihi kenyataan pada dunia nyata itu sendiri. Santri sulit menghadirkan kontrol kesadaran moralitas dalam dunia virtual karena mereka sendiri tidak memahami moralitas secara garis besar. Membuat mereka mudah terbawa dalam arus hilang kontrol kesadaran moralitas baik dunia virtual maupun dunia nyata. Mereka seringkali terbawa suasana baik secara realitas dan virtual activity, karenannya mereka sering dibuat tidak sadar dengan hilangnya moralitas yang mereka pahami sebelumnya.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | moral; virtual; kesadaran; santri |
Subjects: | Ethics, Moral Philosophy Islam |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Aqidah Filsafat |
Depositing User: | Muhammad Alvan Azkia Farhan |
Date Deposited: | 19 Nov 2019 06:06 |
Last Modified: | 19 Nov 2019 06:07 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/27507 |
Actions (login required)
View Item |