Perancangan sistem deteksi gas karbon monoksida pada kabin mobil berbasis Fuzzy Logic menggunakan Mikrokontroler

Septian, Gregi (2019) Perancangan sistem deteksi gas karbon monoksida pada kabin mobil berbasis Fuzzy Logic menggunakan Mikrokontroler. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (225kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (200kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 3_BAB I.pdf Download (505kB) | Preview
	Text (BAB II) 4_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (568kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 5_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 6_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (797kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 7_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (753kB) | Request a copy
	Text (BAB VI) 8_BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR ISI) 9_DAFTAR ISI.pdf Restricted to Registered users only Download (237kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (326kB) | Request a copy

Abstract

Gas Karbon Monoksida dengan rumus kimia CO merupakan senyawa zat kimia tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak memiliki rasa yang berbahaya bagi tubuh manusia. Gas yang muncul akibat pembakaran mesin, dimana bila tidak terdapat oksigen (O) dalam sebuah reaksi senyawa karbon (C) dengan dioksida (O2) hal tersebut menyebabkan munculnya gas CO yang dapat memberikan efek samping ringan hingga berat dengan mengikat hemoglobin sel darah manusia, beberapa kasus yang mengakibatkan korban jiwa gas CO muncul pada kabin mobil secara tiba-tiba bahkan tidak diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi juga memberikan informasi kadar CO melalui 3 kategori status kondisi yang ditentukan yakni aman, waspada, dan bahaya yang mengacu pada tabel ISPU, penggunaan sensor jenis MQ-7 untuk input, Arduino Uno digunakan sebagai mikrokontroler, dan dua output yaitu LCD untuk menampilkan hasil deteksi juga status kategori, dan Buzzer alarm berfungsi sebagai penanda bila hasil deteksi menunjukan status waspada atau bahaya. Hasil dari penelitian dengan dua bagian bagian pengujian yakni kabin dan Non kabin ini, didapatkan bahwa gas CO mampu terdeteksi dalam setiap kondisi untuk status aman rentang angka 16 sampai dengan 52 ppm, untuk status waspada pada rentang angka 123 sampai dengan 161 ppm, dan gas CO yang terdeteksi untuk status bahaya pada angka 399 ppm.

Actions (login required)

View Item