Dinamika pasang-surut pesantren: Jejak perjuangan dan kontribusi Pesantren Cintawana selama satu abad dari tahun 1917 – 2017

Zainurrofieq, Zainurrofieq (2019) Dinamika pasang-surut pesantren: Jejak perjuangan dan kontribusi Pesantren Cintawana selama satu abad dari tahun 1917 – 2017. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati BandungPascasarj.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (294kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (297kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (395kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (606kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (508kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (511kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (481kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (308kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (526kB) | Request a copy

Abstract

Sebagai salah satu lembaga pendidikan tradisional yang telah berusia lebih dari seratus tahun (1917 – 2019), Pondok Pesantren Cintawana merupakan pondok pesantren tertua di Priangan yang berkontribusi besar dalam meneruskan perjuangan dakwah Islam di Indonesia lewat saluran pendidikan. Tentu, dalam perjalanannya, hal ini berbanding lurus dengan adanya pelbagai setiap tantangan yang mesti di respon dengan pelbagai ide dan gagasan setiap kepemimpinan dari masa ke masa. Pada penelitian ini, titik tolak pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teori kelembagaan yang dikembangkan Scot. Scot menyatakan bahwa kelembagaan merupakan struktur sosial yang telah mencapai ketahanan tertinggi dan terdiri dari budaya kognitif, normatif dan regulatif yang syarat dengan perubahan. Dalam arti sebagai sebuah struktur sosial yang telah mencapai ketahanan tertinggi mesti memperhatikan unsur rules, norms, cultural benefit, peran dan sumber daya material agar stabilitas agar bisa terus dilangsungkan dan dipertahankan. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana peran penting Pondok Pesantren Cintawana yang selama satu abad lebih bisa berjalan dan berkontribusi terhadap tatanan kehidupan masyarakat Indonesia yang kompleks serta untuk mengetahui apa yang dapat membuat Pondok Pesantren Cintawana survive dan banyak peminat untuk mondok, mengaji dan mencari ilmu agama disana. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan penulis adalah metode penulisan sejarah yang meliputi tahapan heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi dengan tetap menggunakan suatu pendekatan sebagai pisau analisis dalam membedah suatu peristiwa bersejarah. Hasil temuan pada penelitian ini menunjukan bahwa dinamika pasang – surut Pondok Pesantren Cintawana (1917 – 2017) di latar belakangi oleh terselenggaranya gigihnya perjuangan untuk kelanggengan dakwah Islam semenjak didirikan oleh KH. Muhammad Toha, keteladanan tiap kepemimpinan yang khas antar generasi (peran), kepatuhan bersama yang terwadahi oleh Dewan Kyai (rule dan norms), serta tercipta dan terwujudnya prinsip Wassatiyatul Islam (cultural benefit dan SDM) yang disadari atau tidak lahir dari budaya literasi pesantren yang banyak menggunakan rujukan kutubul mu’tabaroh sehingga tidak fanatik terhadap satu golongan atau kelompok (NU, Muhamadiyyah, Persis dan sebagainya) dalam persoalan hukum ibadah maupun muamalah serta tidak pernah berafiliasi dengan partai politik manapun, tetapi selalu mendukung kinerja dan program pemerintah yang sah secara demokrasi.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Pesantren; Cintawana; Satu Abad
Subjects: Organization an Management of History
Divisions: Pascasarjana Program Magister > Program Studi Sejarah Peradaban Islam
Depositing User: Jaelani Husni
Date Deposited: 04 Mar 2020 02:08
Last Modified: 30 Aug 2021 02:20
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/28831

Actions (login required)

View Item View Item