Syarifah, Hera Siti (2017) Analisis perubahan besaran tarif penghasilan tidak kena pajak (PTKP) di KPP Pratama Bandung Karees: 2010-2016. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (127kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (135kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (159kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (227kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (366kB) |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (146kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB) |
Abstract
Dalam rangka memberikan keringanan kepada masyarakat atau wajib pajak, pemerintah mengeluarkan peraturan tentang tarif Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP). Tarif Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) mengalami perubahan karena disesuaikan dengan keadaan perekonomian masyarakat. Perubahan besaran tarif PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) ini tentu saja berdampak tidak hanya pada penerimaan akan tetapi juga menurunkan Penghasilan Kena Pajak (PKP) . Hal ini yang menyebabkan penerimaan PPh Pasal 21 di KPP Pratama Bandung Karees mengalami fluktuasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perubahan besaran tarif Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) di KPP Pratama Bandung Karees dan bagaimana penerimaan PPh Pasal 21 pada KPP Pratama Bandung Karees tahun 2010-2016, kemudian juga untuk mengetahui hal apa saja yang menyebabkan terjadinya peningkatan dan penurunan penerimaan pajak PPh pasal 21 di KPP Pratama Bandung Karees sesudah diberlakukannya PTKP baru. Penelitian ini menggunakan teori perubahan menurut Potts dan Lamarsh dalam Wibowo (2007:105) dan konsep tarif Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) menurut Adam Smith dalam Widi Widodo (2010:133). Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan melakukan wawancara secara langsung kepada karyawan karyawati KPP Pratama Bandung Karees, lalu dilakukan analisis SWOT terhadap hasil wawancara. Hasil analisis yang dilakukan, dengan adanya perubahan tarif PTKP disesuaikan dengan keadaan perekonomian masyarakat . Perubahan tarif PTKP ini juga mengakibatkan penerimaan pph pasal 21 mengalami peningkatan dan penurunan atau bisa dikatakan fluktuasi. Dalam peningkatan penerimaan pph pasal 21 ini disebabkan adanya peningkatan jumlah Wajib Pajak, peningkatan penghasilan, dan perubahan status Wajib Pajak, sedangkan yang mengakibatkan penerimaan pph pasal 21 menurun yaitu karena ada beberapa wajib pajak tereliminasi karena penghasilannya per tahun lebih rendah dari batas Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP). Atas dasar hasil penelitian yang dilakukan dengan adanya perubahan tarif PTKP dapat berpengaruh baik kepada masyarakat untuk dapat menyesuaikan kebutuhan hidup mereka. Rekomendasi untuk KPP Pratama Bandung Karees yaitu dapat dilakukan upaya peningkatan pelayanan pajak sehubungan dengan informasi dan pembayaran pajak agar masyarakat sadar akan pentingnya pembayaran pajak dengan teratur.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | perubahan besaran tarif ptkp; penerimaan pajak penghasilan pasal 21; penghasilan tidak kena pajak |
Subjects: | Public Finance > Taxes and Taxation Public Finance > Income Taxes Accounting > Tax Accounting |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | Ilham Nurfauzi |
Date Deposited: | 24 Feb 2020 14:32 |
Last Modified: | 24 Feb 2020 14:32 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/29761 |
Actions (login required)
View Item |