Saebani, Beni Ahmad and Nadjib, Mohammad and Kamal, Mustopa and Sutiana, Yana (2020) Kesadaran teologis keberagamaan umat manusia dalam menghadapi wabah Covid-19. Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung. (Unpublished)
|
Text
KTI Beni Ahmad Saebani.pdf Download (213kB) | Preview |
Abstract
Virus corona atau wabah covid-19 merupakan bencana yang mengancam beragam sendi kehidupan manusia. Covid-19 meruntuhkan logika dan kesombongan rasionalitas manusia. Bencana ini menyisir masa depan seluruh harapan manusia. Dalam keadaan ini agama membentuk ketergantungan manusia pada dimensi keilahian, terutama pada saat manusia mengalami bencana yang amat mengerikan dan menutup pintu rasionalitasnya. Oleh karena itu, bagaimana eksistensi agama bagi manusia ketika menghadapi musibah covid- 19, dan bagaimana implementasi perwujudan kesadaran teologis keberagamaan manusia dalam mencari jawaban nilai-nilai keberagamaan yang esensial pada saat menghadapi musibah covid-19?. Penelitian ini menggunakan metode literatur yang memadukan pelbagai pengalaman keberagamaan masyarakat kaitannya dengan pelaksanaan ajaran agama dan implementasinya. Metode ini digunakan terkait dengan makna dan fungsi agama bagi manusia, dan berhubungan dengan fungsi agama bagi manusia. Sumber informasi primer dalam penelitian ini adalah literatur yang membahas tentang agama dalam perspektif antropologi, di antaranya buka karya Annemary De Waal Malefijt, Religion and Culture: An Introduction To Anthropology of Religion. Semua literatur yang membahas teori antropologi agama dianalisis dengan metode analisis isi secara deduktif yang dihubungkan dengan pelbagai pelaksanaan kesadaran teologis keberagamaan manusia dalam menghadapi wabah covid-19. Hasil penelitin literatur dan analisis teoritis ini disimpulkan bahwa eksistensi agama merupakan kesadaran teologis dalam menghadapi musibah virus corona. Perwujudan dari agama sebagai kesadaran teologis ini diimplementasikan melalui pelbagai pelaksanaan upacara keagamaan secara formal dan informal yang secara antropologis akan membentuk spiritualitas normatif disebabakan oleh adanya kebutuhan yang sama terhadap ketenangan batin dan pemecahan masalah berlandaskan kepada keyakinan dalam beragama.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kesadaran Teologis; Agama; Upacara Agama; Doa dan Zikir; |
Subjects: | Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum |
Depositing User: | busro busro tani |
Date Deposited: | 04 May 2020 05:11 |
Last Modified: | 04 May 2020 05:11 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/30710 |
Actions (login required)
View Item |