Sururie, Ramdani Wahyu and Yuniardi, Harry (2018) Perceraian dalam keluarga Muslim di Jawa Barat. Perceraian dalam keluarga Muslim di Jawa Barat, XII (2).
|
Text
document.pdf Download (757kB) | Preview |
Abstract
INDONESIA: Kajian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penyebab tingginya angka perceraian dalam keluarga muslim di Jawa Barat berdasarkan putusan Pengadilan Agama dan merumuskan strategi pencegahan meningkatnya angka perceraian tersebut. Penelitian untuk kajian ini menggunakan metode deskriptif analisis dengan teknik wawancara, studi dokumen terhadap putusan Pengadilan Agama dan studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penyebab perceraian paling tinggi dalam keluarga mulism di Jawa Barat disebabkan karena faktor ekonomi, tidak ada keharmonisan dan tidak ada tanggungjawab. Strategi pencegahan terhadap meningkatnya angka perceraian di Jawa Barat perlu dilakukan secara sistemik dari hulu ke hilir yaitu mulai dari pendidikan keluarga, menjelang perkawinan dan saat terjadi konflik antara suami dan isteri. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penyebab tingginya angka perceraian dalam keluarga muslim di Jawa Barat disebabkan karena kurangnya komitmen dan pengetahuan tentang esensi perkawinan sehingga membuat ikatan perkawinan suami isteri dalam keluarga muslim menjadi rapuh. Strategi pencegahan meningkatnya angka perceraian dilakukan secara sistemik melibatkan berbagai elemen yaitu pemerintah, institusi masyarakat dan Pengadilan Agama. ENGLISH: This study aims to describe the causes of high divorce rates in Muslim families in West Java based on the decisions of the Religious Courts, and this study also aims to formulate a strategy to prevent the increase in divorce rates. This study uses descriptive analysis method with interview techniques, study documents on the decisions of the Religious Courts and literature studies. The results of this study indicate that the highest cause of divorce in the mulism family in West Java is due to economic factors, there is no harmony and no responsibility. Prevention strategies for increasing divorce rates in West Java need to be done systemically from top to bottom, starting from family education before marriage and during conflicts between husband and wife. Thus, it can be concluded that the cause of the high divorce rate in Muslim families in West Java is due to a lack of commitment and knowledge of the essence of marriage, which makes the marital bond in a Muslim family fragile. The strategy to prevent increasing divorce rates is done systemically involving various elements, namely the government, community institutions, and the Religious Courts.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | perceraian; Pengadilan Agama; pendidikan; pra-nikah; mediasi; |
Subjects: | Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Hukum Keluarga dan Hukum Perkawinan, Pernikahan menurut Islam Private Law > Domestic Relations, Family Law, Marriage |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Al-Ahwal Al-Syakhshiyah |
Depositing User: | Rasyida Rofiatun Nisa |
Date Deposited: | 13 Jul 2020 02:31 |
Last Modified: | 13 Jul 2020 02:31 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/31823 |
Actions (login required)
View Item |