Pemikiran Djohan Effendi tentang pluralisme di Indonesia tahun 1973-2017

Gunawan, Muhamad Irfan (2020) Pemikiran Djohan Effendi tentang pluralisme di Indonesia tahun 1973-2017. Diploma thesis, UIN sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (94kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (213kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (116kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (391kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (495kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (519kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (472kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (220kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (211kB) | Request a copy

Abstract

Djohan Effendi lahir di Kandanfan, Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, pada 1 Oktober 1939 dan meninggal di Australia pada tahun 2017. Djohan telah menampakkan kecenderungannya pada keterbukaan. Di samping selalu membaca Al-Qur'an, ia gemar membaca biografi para tokoh dunia. Ketika mahasiswa, Djohn Effendi masuk ke dalam HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) bersama dengan Ahmad Wahib. Sebagaimana agama-agama lain, Islam jelas mengandung klaim-klaim eksklusif. Bahkan mengingat kenyataan bahwa Islam adalah agama wahyu, eksklusivisme Islam dalam segi tertentu bisa sangat ketat. Djohan Effendi sangat fokus dengan masalah kebebasan beragama atau pluralisme dan kepercayaan lainnya. Oleh karena itu ia terlibat aktif dalam pendirian beberapa lembaga yang memfasilitasi dialog antar agama. Baginya, pengeetian yang jernih mengenai pluralisme akan sangat membantu secara konseptual filosofis dan teologis dalam melindungi kebebasan beragama. Berdasarkan uraian di atas, terdapat beberapa rumusan masalah sebagai berikut: pertama, bagaimana biografi Djohan Effendi? Kedua, Bagaimana pemikiran Djohan Effendi tentang plurlisme agama di Indonesia. Tahun 1973-2017. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biografi Djohan Effendi, dimulai dari latar belajang keluarga, pendidikan, karir, hingga wafat. Kemudian untuk mengetahui pemikiran-pemikiran mengenai pluralisme agama di Indonesia tahun 1973-2016. Penulisan penelitian ini disusun dengan menggunakan metode penulisan sejarah, yaitu Heuristik (pengumpulan sumber), Verifikasi (kritik sumber), Interpretasi (penafsiran sumber), dan Historiografi (penulisan sumber/sejarah). Pendekatan yang digunakan ialah pendekatan intelektual, untuk mengungkapkan pemikiran Djohan yang plural. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa: pertama, lingkungan Djohan Effendi mulai dari keluarga, pendidikan, organisasi, buku-buku yang ia baca mempengaruhi genealogis gagasan-gagasan progresifnya tentang pluralisme. Kedua, mengenai pluralisme, ia meyakini iman yang benar tidak mendehumanisasi manusia dari kelompok lain sebagai musuh, kafir, atau sesat, melainkan justru mendorong upaya-upaya saling pengertian dan dialog sampai dimensi yang terdalam. Ketiga, seseorang yang toleran secara sungguh-sungguh bukanlah sosok yang mudah goyah di tengah-tengah pluralisme nilai.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Pluralisme; pembaharuan Islam; Djohan Effendi; Nurcholis Madjid; Neo-modernisme Islam; Islam Liberal;
Subjects: Dogmatism, Electicism, Liberalism, Syncretism, Traditionalism
Education and Research of Literatures
Education and Research of History
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: Muhamad Irfan Gunawan
Date Deposited: 29 Sep 2020 07:03
Last Modified: 29 Sep 2020 07:03
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/33301

Actions (login required)

View Item View Item