Tradisi Perelek sebagai jaring pengaman sosial di Desa Bugel Kecamatan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya tahun 1999-2019

Listiani, Pia (2020) Tradisi Perelek sebagai jaring pengaman sosial di Desa Bugel Kecamatan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya tahun 1999-2019. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (180kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (343kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (12MB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (13MB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (24MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Adanya sebuah tradisi lama yang terletak di sebuah pedesaan seperti di Desa Bugel, yang masih melestarikan sebuah tradisi lama peninggalan nenek moyang. Yang tidak menghilangkan sebuah warisan dari nenek moyang, di tengah-tengah zaman yang semakin modern. Masyarakat Desa Bugel, tidak begitu saja mengesampingkan tradisi lama itu. Karena bagi masyarakat disana, tradisi perelek merupakan sebuah tradisi lama peninggalan dari nenek moyang, yang patut untuk dilestarikan dari generasi ke generasi. Tradisi perelek yang kerap kali menjadi pengaman sosial di Desa Bugel. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejarah Desa Bugel dan sejarah tradisi perelek, perkembangan tradisi perelek dari mulai tahun 1999-2019, faktor pengaruh tradisi perelek bagi masyarakat disana, dan bagaimana fungsi kohesi sosialnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah. Metode sejarah adalah metode penelitian yang digunakan untuk merekonstruksi sebuah peristiwa atau kejadian di masa lampau berdasarkan jejak-jejak yang ditinggalkan. Metode penelitian ini dilakukan melalui empat langkah, yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Hal yang melatarbelakangi masih dipertahankannya tradisi perelek karena tradisi lama ini sangat membantu masyarakat baik dari segi bidang ekonomi dan bidang sosial. Adanya tradisi ini, semakin membuat masyarakat memiliki sifat saling tolong menolong dan sikap bekerjasama dalam melakukan suatu hal. Oleh sebab itu, tradisi perelek di Desa Bugel dianggap sebagai jaring pengaman sosial di Desa Bugel.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Tradisi Perelek; sosial; Desa Bugel
Subjects: Social Welfare, Problems and Services
Customs of People
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: Pia Listiani
Date Deposited: 23 Sep 2020 07:44
Last Modified: 23 Sep 2020 07:44
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/33722

Actions (login required)

View Item View Item