Mardiana, Wulan (2020) Budaya seni Reak dalam meningkatkan solidaritas masyarakat: Penelitian di Kampung Cijambe Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (60kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (98kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftarisi.pdf Download (185kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (484kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_Bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (449kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (356kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (580kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_Bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_Daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (267kB) | Request a copy |
Abstract
Budaya adalah salah satu yang dihasilkan masyarakat dari adanya kondisi sosial, budaya menjadikan suatu tradisi dan adat istiadat yang telah di lestarikan sejak zaman dahulu. Kampung Cijambe memiliki kesenian yang telah menjadi ciri khas bagi kampung Cijambe tersendiri. Adanya kesenian tersebut membentuk kebersamaan antar masyarakat. Sehingga kebudayaan bukan hanya sebagai hiburan semata bagi warga masyarakat kampung Cijambe. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui seni reak yang dapat meningkatkan solidaritas di antara masyarakat juga mengetahui faktor terbentuknya solidaritas yang ada di kampung Cijambe. Selain dari itu mengetahui dampak dari adanya seni reak terhadap masyarakat Kampung Cijambe. Teori yang digunakan untuk menganalisis pada penelitian ini adalah teori solidaritas sosial Emile Durkheim yang di dalamnya terdapat jenis-jenis solidaritas diantaranya solidaritas mekanik yaitu adanya faktor persamaan yang bersifat mengikat ke masyarakat, dan solidaritas organik adalah menganggap bahwa setiap individu itu berbeda antara satu dengan yang lainnya. Hal ini didasarkan pada sejauh mana peran individu dapat mempengaruhi kolektif (masyarakat). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan jenis data primer data yang diperoleh langsung dengan objek penelitian. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini merupakan data primer dan data sekunder dengan menggunakan teknik pengumpulan data: observasi, wawancara dan studi pustaka. Hasil dari penelian yang ditemukan di kampung Cijambe menunjukan bahwa seni reak bukan hanya sebagai hiburan bagi masyarakat tetapi dapat meningkatkan rasa solidaritas antar masyarakat karena kesenian reak menjadi wadah untuk berkumpul dan berbaurnya seluruh elemen masyarakat di kampung Cijambe yang membentuk kebersamaan, kerja sama, dan gotong royong yang lebih terjaga dan melekat, dan adanya solidaritas di Kampung Cijambe bukan hanya disebabkan oleh masyarakat itu sendiri tetapi ada faktor lain, yaitu kebudayaan, ekonomi, dan kepercayaan atau agama. Selain itu dari adanya seni reak memiliki dampak yang negatif maupun positif bagi kehidupan sosial di masyarakat. Dampak positif dari adanya seni reak berdampak kepada pendapatan masyarakat yang mempengaruhi perkembangan ekonomi. Sedangkan dampak negatif yaitu adanya kenakalan remaja, dan timbulnya konflik antar kelompok.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Budaya; Seni Reak;Solidaritas Sosial; |
Subjects: | Culture and Institutions Culture and Institutions > Subculture Customs of Life Cycle and Domestic Life |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | wulan mardiana |
Date Deposited: | 07 Oct 2020 04:11 |
Last Modified: | 07 Oct 2020 04:11 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/34051 |
Actions (login required)
View Item |