Shafitri, Reta Amaliyah (2020) Implementasi jurnalisme profetik dalam peliputan berita politik identitas: Studi fenomenologi pada wartawan alumni Ilmu Komunikasi Jurnalistik UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (105kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (160kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (168kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (419kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (569kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (570kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (280kB) | Request a copy |
Abstract
Politik identitas atau biopolitik adalah konsep baru dalam kajian ilmu politik. Politik identitas menjadi alat perjuangan politik kelompok tertentu, seperti etnis, suku, budaya, agama, atau yang lainnya guna mencapai tujuan tersendiri. Wartawan yang melakukan liputan politik cenderung lebih rumit dibanding reportase bidang lainnya. Jurnalisme profetik dipandang tepat untuk diimplementasikan dalam kegiatan liputan berita politik identitas karena mengandung unsur-unsur kebaikan, seperti kemanusiaan (humanisasi), kebebasan (liberasi), dan ketuhanan (transendensi). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi unsur-unsur jurnalisme profetik oleh wartawan alumni Ilmu Komunikasi Jurnalistik UIN Sunan Gunung Djati Bandung dalam peliputan berita politik identitas. Penelitian ini menggunakan teori fenomenologi Alfred Schutz. Teori ini akan mencari pemahaman manusia mengenai konstruksi makna dan konsep-konsep penting dalam kerangka intersubjektif serta mempelajari pengalaman sadar berdasarkan sudut pandang orang pertama. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan paradigma konstruktivisme dan metode fenomenologi. Hasil penelitian diuraikan menjadi tiga bagian, yaitu implementasi unsur humanisasi, implementasi unsur liberasi, dan implementasi unsur transendensi dalam peliputan berita politik identitas. Humanisasi diimplementasikan dengan memerhatikan dan mengedepankan unsur kepentingan publik agar berita terkait politik identitas yang ditulis tidak memecah belah atau menimbulkan konflik di masyarakat. Liberasi diimplementasikan dan dipahami sebagai kebebasan untuk menanyakan apapun agar mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya yang berkaitan dengan politik identitas. Transendensi diimplementasikan dengan meniatkan pekerjaan sebagai ibadah dan semata-mata untuk mendapat rahmat Allah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jurnalisme Profetik; Politik Identitas; Wartawan |
Subjects: | Journalism and Newspapers in Indonesia Islam Islam > Islam and Politics, Fundamentalism |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Jurnalistik |
Depositing User: | Reta Amaliyah |
Date Deposited: | 14 Dec 2020 02:53 |
Last Modified: | 14 Dec 2020 02:53 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/35566 |
Actions (login required)
View Item |