Adaptasi Ekologis terhadap dampak pembangunan Jatigede: Studi kasus masyarakat Desa Wado di Sumedang

Nurasih, Cucu (2020) Adaptasi Ekologis terhadap dampak pembangunan Jatigede: Studi kasus masyarakat Desa Wado di Sumedang. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (27kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (26kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (55kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (153kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (228kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (957kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (39kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (48kB) | Request a copy

Abstract

Pembangunan bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan perekonomian negara. Namun, pada kenyataannya terjadi disfungsi dalam pelaksaan pembangunan ini. Hal ini terlihat pada kasus pembangunan Bendungan Jatigede di Sumedang yang menyebabkan alih fungsi lahan yang berdampak pada perubahan ekologi di Desa Wado. Untuk memahami fenomena ini, skripsi ini mangkaji bagaimana strategi adaptasi masyarakat yang terkena dampak perubahan ekologis akibat pembangunan Bendungan Jatigede. Dengan menggunakan Teori Adaptasi Budaya dari Julian H Steward, skripsi ini merupakan kajian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan, observasi dan wawancara mendalam. Analisis data dilakukan dengan teknik Cresswell. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pembangunan Bendungan Jatigede berpengaruh pada mobilisasi, pendidikan, dan pendapatan masyarakat Desa Wado. Dalam merespon perubahan ini, masyarakat melakukan adaptasi terhadap lingkungan baru dengan melakukan berbagai strategi adaptasi seperti beralih pada pekerjaan lain, pergi ke luar kota, meminjam uang, bergantung pada keluarganya yang lain, menjadi pembantu rumah tangga ke luar kota, dan bergotong-royong dalam pembangunan rumah. Pola adaptasi ini merupakan reintegrasi penyesuaian (adjustment reintegration), yakni ketika perubahan terjadi, masyarakat kembali membentuk norma dan nilai-nilai baru untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan baru yang terjadi. Dengan penekanan pada analisis strategi adaptasi atas perubahan, skripsi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi literatur tentang pembangunan bendungan, khususnya Bendungan Jatigede, yang kebanyakannya berfokus pada aspek-aspek konflik, perubahan sosial dan perubahan ekonomi.

Actions (login required)

View Item