Ihkam, Saeful (2020) Konsep kehancuran alam semesta perspektif Alquran dan Sains dalam pandangan Ahmad Baiquni:Tela’ah Tafsir ‘Ilmi Ahmad Baiquni. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (294kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (357kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (382kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (660kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (864kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (12kB) | Request a copy |
Abstract
Banyak ulama tafsir yang menjelaskan ayat-ayat Alquran tentang kehancuran alam semesta hanya menyandarkan pada riwayat hadis saja. Beda halnya dengan Ahmad Baiquni sebagai ahli fisika, bahwa kehancuran alam semesta atau kiamat bukanlah suatu hal yang bisa diyakini secara pasti, akan tetapi dengan melalui proses penelitian atau observasi dalam setiap fenomena yang ada di alam ini kemudian disesuaikan dengan ayat-ayat Alquran. Dengan melihat latar belakang di atas, penulis tertarik untuk meneliti bagaiman metode Ahmad Baiquni dalam memahami Alquran, dan bagaimana pemahaman Ahmad Baiquni tentang konsep kehancuran alam semesta menurut Alquran dan sains. Tujuan penelitian ini, tidak lain untuk mengetahui bagaimana metode Ahmad Baiquni dalam memahami Alquran dan bagaimana pemahaman Ahmad Baiquni tentang konsep kehancuran alam semesta. Serta sejauh mana persesuaian antara Alquran dan sains tentang fenomena alam semesta, serta prediksi terjadinya kehancuran alam semesta dalam pandangan Ahmad Baiquni. Maka diperlukan penelitian deskriptif tentang teori-teori sains dan ayat-ayat Alquran. Metode yang digunakan Penulis dalam penelitan adalah metode analisis atau isi konten analisis. Metode tersebut adalah metode yang dilakukan dengan cara menganalisis sumber-sumber data yang berkaitan dengan permasalahan yang akan diteliti. Sumber primer dalam penelitian ini adalah buku karya Ahmad Baiquni yang berjudul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan Kealaman dan AlQur’an Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Sedangkan sumber sekundernya ialah sumber-sumber lain yang menunjang sumber data primer yang dikutip dari berbagai literatur dan studi kepustakaan atau buku-buku yang berkaitan dengan tema masalah. Hasil dari penelitian ini, penulis dapat menyimpulkan bahwa Ahmad Baiquni dalam menafsirkan ayat Alquran tidak menyandarkan pada hadits Rasulullah saw. Baiquni lebih dominan menggunakan teori sains ilmiah dalam mengungkap relevansi Alquran sehingga penafsirannya sangat bernuansa saintifik. Mengenai teori konsep kehancuran alam semesta Ahmad Baiquni, tidak terlepas dari teori-teori sains yang dikemukakan oleh para ilmuwan, dalam penjelasannya Baiquni menyajikan bahwa ada skenario tentang kemungkinan terjadinya kehancuran alam semesta seperti peristiwa ditabraknya bumi oleh benda-benda antariksa, yaitu komet atau asteroid yang ukurannya sangan besar, rusaknya tatanan alam, dan menyusutnya alam semesta sehingga benda-benda langit saling bertubrukan karena diremas oleh gaya gravitasi yang maha kuat dan akhirnya kembali dalam singularitas menuju ketiadaan. Proses ini oleh para ilmuwan diberi nama dengan teori Big Crunch sebagai kebalikan dari teori Big Bang.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Big Crunch |
Subjects: | Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Tafsir Al-Qur'an |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Saeful Ihkam |
Date Deposited: | 04 Feb 2021 02:26 |
Last Modified: | 04 Feb 2021 02:26 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/36720 |
Actions (login required)
View Item |